Ini Cara Campak Menyebar, Waspada!

Ilustrasi jarum suntik
Sumber :
  • iStock

VIVA.co.id – Tahukah Anda bahwa hampir 4.000 anak terinfeksi campak setiap tahunnya? Campak adalah salah satu penyakit menular yang disebabkan infeksi virus measles.

Sepak Terjang Netzah Yehuda, Batalion Tempur Israel yang 'Digebuk' AS

Untuk membahas tentang penyakit ini, dokter Nina dari laman Meetdoctor menjelaskan, perjalanan penyakit campak, biasanya berlangsung dalam durasi dua sampai tiga pekan.

Gejalanya, berupa mata merah dan infeksi saluran napas yang sayangnya baru terlihat setelah pekan kedua. Gejala ini lalu diikuti munculnya ruam, pada dua hari berikutnya disertai demam tinggi.  

“Ruam yang muncul akan menyebar cepat dalam 24 jam, bermula dari belakang telinga, kemudian menyebar hingga telapak kaki. Ruam biasanya bertahan selama seminggu, kemudian menghilang seiring fase penyembuhan,” kata Nina.

Penyebaran virus campak terjadi melalui udara dan kontak langsung dengan penderita. Waspada, karena penderita masih dapat menularkan penyakitnya, mulai dari hari ke-7 setelah ia terkena gejala, atau 5 hari setelah munculnya ruam.

Tidak ada pantangan khusus bagi penderita campak. Namun, konsumsi makanan bergizi tinggi sangat dianjurkan. Karena kecepatan proses penyembuhannya, bergantung pada daya tahan tubuh sendiri.

“Apabila suhu tubuh meningkat lebih dari 39 derajat celcius, pastikan anak mendapatkan obat penurun panas dengan dosis tepat. Pilihan obat yang digunakan bervariasi, dapat menggunakan Ibuprofen maupun Paracetamol,” tutur Nina.

Apabila tidak sembuh dengan obat penurun panas, segera konsultasi ke dokter terdekat. (art)

Baca juga :



Tom Lembong Pilih Setia di Gerakan Perubahan: Saya Satu Paket dengan Anies Baswedan

Penderita Campak Tak Boleh Mandi, Mitos atau Fakta?

Jika terkena air, cacar akan semakin banyak dan menyebar.

img_title
VIVA.co.id
1 April 2015