Menyusuri Lima Pasar Loak Favorit di Jakarta

Pedagang Barang Antik di Jalan Surabaya
Sumber :
  • VIVAnews/Nurcholis Anhari Lubis

VIVA.co.id - Mendengar kata pasar loak yang terbenak di dalam pikiran Anda adalah barang bekas. Ya, benar sekali di Jakarta ternyata mudah sekali menemui pasar ini. Aneka barang ditawarkan mulai dari barang elektronik, gadget, barang antik, dan pernak-pernik unik.

Artis Cantik Korea Kepergok Jualan di Pasar Loak

Pasar loak di Jakarta tak kalah ramai dengan dengan pasar yang menjual barang baru. Banyak para pembeli mencari barang-barang unik yang masih layak untuk dimanfaatkan. Selain harganya murah, pasar ini juga menawarkan berbagai barang unik untuk dipajang sebagai dekorasi rumah, membuatnya jadi favorit masyarakat Jakarta. 

Berikut berbagai pasar loak di Jakarta yang berhasil dirangkum VIVA.co.id:

Izin Menginap di Kantor Polisi, Pria Tuban Ini Ternyata Baru Membunuh Istrinya

Pasar Antik Jalan Surabaya

Pedagang Barang Antik di Jalan Surabaya

Waketum Nasdem Ahmad Ali Datang ke Rumah Prabowo, Surya Paloh Sebut Ada Urusan Pilkada

Wisatawan asing melihat barang antik di Jalan Surabaya, Jakarta, Senin (25/2/2013). Foto: VIVA.co.id/Nurcholis Anhari Lubis

Awalnya sekitar tahun 1960-an pasar ini hanya menjual barang bekas keperluan rumah tangga. Namun pada tahun 1971, tempat ini mulai dipenuhi pedagang yang menjual beragam barang antik. 

Saat ini Jl. Surabaya telah menjadi situs wisata di Jakarta yang menarik beberapa wisatawan asing untuk membeli beberapa barang antik dengan kualitas yang masih terjaga sebagai koleksi, seperti, keris, patung, piring tua, lampu kristal, galangan kapal, guci, hingga guci cina antik.

Selain itu, banyak beragam koper perjalanan dan safety box. Untuk urusan harga, para pedagang tidak akan memberi harga mahal, pintar-pintarlah menawar untuk mendapatkan barang yang diinginkan.

Pasar Taman Puring

Taman Puring

Foto: VIVA.co.id/Linda Hasibuan

Pasar Taman Puring di kawasan Mayestik, Jakarta Selatan. Pasar ini terbagi menjadi dua lantai, dengan ratusan kios yang memenuhi tiap bagiannya. Pasar ini termasuk pasar loak yang menjual barang berkualitas.

Pengunjung pasar biasanya kaum laki-laki, karena kebanyakan toko yang ada di pasar ini menjual aneka onderdil kendaraan dan juga peralatan olahraga, ada yang bekas, ada pula bebarapa yang baru. Uniknya, Pasar Taman Puring didominasi oleh pedagang sepatu.

Pasar Poncol

Berada di daerah Senen, Jakarta Pusat, pasar ini menawarkan barang-barang bekas namun masih layak. Barang bekas yang diitawarkan, seperti pakaian, aneka aksesori, sepatu, dan keperluan rumah tangga lainnya.

Pasar ini sudah lama ada dan selalu didatangi para pembeli, banyak para pembeli tertarik datang karena hanyanya yang relatif murah. Disarankan, Anda harus berhati-hati dan jeli saat membeli barang agar mendapatkan barang bekas yang aman.

Pasar Rumput

Pasa rumput

Foto: VIVA.co.id/Linda Hasibuan

Merupakan sebutan nama pasar yang sekarang lokasinya ada di Jl. Sultan Agung Jakarta Selatan. Pasar ini sekarang telah menyatu dengan pasar Manggarai. Asal mula penyebutan Pasar Rumput ini berasal dari adanya para pedagang pribumi yang menjual rumput dan sering mangkal di lokasi itu.

Pasar ini banyak menjual barang bekas berkualitas, seperti alat-alat medis, closet duduk, alat-alat olah raga, sepeda, sepatu. Pengunjung biasanya banyak datang untuk keperluan mencari onderdil sepeda dan membeli sepatu. Harga di pasar ini juga sangat bersahabat dengan para pengunjung.

Pasar Loak Jembatan Item

Tempat ini salah satu pasar yang menjual barang loak berbagai jenis yang dijual oleh para pedagang kaki lima di Jembatan Item itu. Dagangannya mulai dari sepatu, telepon genggam, perkakas elektronik, batu akik, hingga barang-barang antik. 

Pasar ini berada di sekitaran trotoar daerah Jembatan Item, Kelurahan Rawabunga, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur. Soal kualitas, semua itu tergantung pada kepintaran, kejelian, dan keberuntungan pembelinya.

Pasar ini sangat ramai dikunjungi karena lokasinya berada di pinggir jalan, jadi banyak para pengendara mampir untuk sekadar melihat-lihat. Saat akhir pekan pasar ini sangat padat pengunjung. Untuk harga barang yang ditawarkan sudah tentu jauh lebih murah dibandingkan toko khusus barang antik.

Baca juga:

 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya