8 Kota Indah di Bawah Ancaman Gunung Berapi

Gua Bercahaya di Selandia Baru
Sumber :
  • instagram.com/desmondkukf

VIVA.co.id - Apakah terbayangkan oleh Anda jika tinggal di sebuah kota dengan bayang-bayang ancaman gunung berapi? Tentu saja hal itu sangat mengkhawatirkan juga membahayakan warga setempat.

Pemalang Siap Tawarkan Desa Wisata Cikendung

Di seluruh dunia terdapat 1.500 gunung berapi yang masih aktif. Letusan mereka dalam dua abad terakhir menewaskan ratusan ribu orang.

Tidak sedikit para penduduk berpindah tempat untuk dievakuasi jika musibah gunung berapi itu meletus. Banyak kota indah di dunia yang mengalami hal tersebut dan sudah pasti menimbulkan keresahan tersendiri pada setiap orang.

Jemput Wisatawan, Pemalang Akan Bangun Bandara
Berikut ini adalah delapan kota indah yang berada di bawah ancaman gunung berapi menurut laman News.

Legazpi City, Filipina

Gunung Berapi Mayon  merupakan objek wisata paling populer di Filipina. Gunung berapi aktif memiliki ketinggian 2.460 meter dan sering meletus sampai saat ini dan memicu evakuasi massal. Ada lebih dari 50 letusan dalam 500 tahun terakhir, dan Legazpi City adalah salah satu zona paling berbahaya.

Salah satu letusan paling dahsyat terjadi pada tahun 1814, yang merenggut nyawa 1.200 orang di daerah sekitarnya.


Naples, Italia

Presiden European Vulkanologi Masyarakat mengatakan bahwa Napoli mungkin daerah yang menjadi kegiatan urbanisasi modern namun paling terancam letusan gunung berapi. Naples sangat dekat dengan Gunung Vesuvius yang dimana dulunya kota Pompeii hancur rata  dan ribuan orang tewas dalam letusan gunung tersebut.

Arequipa, Peru

Kota terbesar kedua di Peru ini memiliki jumlah penduduk sekitar satu juta jiwa. Arequipa terletak pada jalur gunung berapi yang masih aktif dengan ketinggian 5.882 meter. Untuk mencapai gunung berapi El Misti ini hanya menempuh 17 kilo meter dari pusat kota.

Henry Gaudru, penasihat ilmiah untuk kantor PBB untuk Pengurangan Risiko Bencana mengatakan puing-puing longsoran masih merupakan ancaman sampai hari ini.

"Lokasi lereng curam Misti masih sangat aktif sehingga meningkatkan beberapa Altiplano pada ketinggian 2000 meter di atas Arequipa. Hal yang ditakutkan runtuhan dari sisi gunung berapi akan menuju kota," kata Gaudru.

Jean-Claude Thoure, seorang profesor di Universite Blaise Pascal di Perancis mengatakan kepada The Geological Society of America bahwa letusan besar lain diantisipasi. Kemungkinan dampak Misti di Arequipa sangat mengkhawatirkan seperti yang Vesuvius dekat Napoli.


Puebla, Meksiko

Gunung berapi Popocatépet merupakan gunung raksasa namun janganlah tertipu dengan penampilannya yang tenang itu. Gunung tersebut merupakan ancaman bagi sembilan juta orang yang tinggal di sekitarnya, termasuk Puebla, kota terbesar keempat di Meksiko. Jika dari Mexico City hanya menempuh jarak 55 kilo meter.

Gunung ini pernah mengalami serangkaian letusan besar yang menghasilkan aliran lumpur raksasa di awal 1900-an dan mengubur pemukiman Atzteque. Gunung ini tetap aktif selama hampir 50 tahun tapi kembali meletus pada tahun 1993.

Pusat Nasional Meksiko untuk Pencegahan Bencana memantau gunung berapi ini dan mengeluarkan pernyataan ini pada tanggal 4 Maret bahwa dalam 24 jam terakhir sistem monitoring di gunung berapi Popocatépetl terdaftar 211 embusan lava, disertai dengan uap, gas dan kadar abu moderat.

Ini memperingatkan adanya aktivitas eksplosif yaitu abu jatuh di kota-kota di dekatnya dan kemungkinan akan adanya aliran piroklastik dan lumpur.

Pasto, Kolombia

Galeras adalah salah satu gunung berapi yang paling aktif dan berbahaya di Amerika Selatan, dan kota Pasto yang memiliki jumlah penduduk 500.000 jiwa ini berada di dalam jangkauan dari arah lereng timur.

Gunung berapi ini pernah meletus tanpa peringatan pada tahun 1993 sehingga menimbulkan kematian pada enam volcanologists dan tiga wisatawan. Gunung ini selalu berubah-ubah tak bisa di prediksi meletusnya hampir setiap tahun sejak tahun 2010.
Menilik Keindahan Tempat Wisata di Pemalang

Hilo, Hawaii

Terletak di Big Island, Hawaii, gunung ini sangat mengesankan dengan ketinggian 4170 meter. Maunu Loa adalah gunung berapi terbesar di dunia. Ketika diukur dari dasar ke atas, tumpukan lava lebih dari 17.000 meter.

Meskipun belum menelan korban jiwa, gunung itu tetap menjadi ancaman besar bagi penduduk setempat di daerah terdekat seperti Hilo. Lava dari gunung berapi mengalir ke kota pada tahun 1855 dan 1880. Untungnya, lava tersebut bergerak perlahan-lahan sehingga memungkinkan banyak waktu untuk evakuasi.

Para ilmuwan percaya bahwa gunung berapi telah meletus selama 700.000 tahun. Gunung berapi ini bukan satu-satunya gunung berapi di dekat Hilo. Adapula tetangganya gunung Kilauea yang lebih sering meletus dan sebenarnya salah satu gunung berapi paling aktif di bumi bahkan sering meletus sampai sekarang.

Terletak di sebelah selatan kota Hilo, pengunjung berduyun-duyun ke gunung berapi  untuk menyaksikan kekuatannya. Gunung ini juga sebagai tempat suci bagi penduduk setempat.
Menurut Otoritas Pariwisata Hawaii Saat ini gunung berapi tersebut menghasilkan 230,000 - 600,000 meter kubik lava per hari, dan tidak diketahui kapan letusan itu akan berhenti.


Cha das Caldeiras, Tanjung Verde, Afrika

Sekitar 1.500 orang tinggal di komunitas Cha das Caldeiras di Pulau Cape Verde Fogo. Mereka terpaksa mengungsi ketika gunung berapi Pico do Fogo meletus pada bulan November tahun lalu dan menghancurkan desa.

Untungnya, tidak menimbulkan korban jiwa, tetapi semua mata pencaharian hancur, termasuk produksi anggur yang terkenal.
Sejak saat itu terlihat sudah kemunduran perekonomian warga dan penduduk setempat berjanji untuk membangun desa itu kembali.

Pucon, Chili


Gunung berapi Villarrica termasuk gunung yang paling aktif di Amerika Selatan. Memiliki ketinggian 2847 meter gunung berapi ini berada di lembah tengah Chili, atau sekitar 670 kilometer arah selatan Santiago.

Beberapa waktu telah terjadi meletusnya gunung dan mengeluarkan lava dan asap tebal ke udara, sehingga harus mengevakuasi 3500 orang termasuk para wisatawan.
Atraksi yang populer di gunung ini adalah mendaki di sekitar gunung berapi.

![vivamore="Baca Juga :"]

[/vivamore]

(ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya