Tahun Ini, Inacraft Ganti Jadwal

Pameran INACRAFT.
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVA.co.id - Inacraft, pameran kerajinan tangan tahunan yang digelar sejak 17 tahun lalu ini kembali diselenggarakan di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta Pusat. Namun, tahun ini, Inacraft mengalami perubahan jadwal. Awalnya diselenggarakan pada 22 - 26 April, kini dimajukan menjadi 8-12 April 2015.

Asmindo Bidik Transaksi US$700 di Pameran Kerajinan

Hal tersebut berdasarkan keputusan Presiden Republik Indonesia pada sidang kabinet terbatas tanggal 9 Januari 2015, bahwa JCC sebagai tempat penyelenggaraan Inacraft 2015, akan digunakan sebagai tempat penyelenggaraan peringatan 60 tahun Konferensi Asia Afrika (KAA), serta peringatan ke 10 New Asia Pacific Strategic Partnership (NAASP) pada tanggal 18-24 April 2015 mendatang.

"JCC sebagai tempat penyelenggara Inacraft dari tahun ke tahun, pada tanggal tersebut bentrok dengan peringatan KAA. Jadi, kita majukan. Ini juga berarti, Inacraft 2015 adalah salah satu event yang diselenggarakan untuk menyambut peringatan KAA tersebut," kataThamrin Bustami, Ketua Umum BPP Asoisasi Eksportir dan Produsen Kerajinan Indonesia (ASEPHI), dalam Konferensi Pers di kawasan Rawamangun, Jakarta Timur, belum lama ini.

Saat Cat Akrilik Tampil Modis

Hingga saat ini, jumlah peserta pameran sudah sebanyak 1.065 partisipan yang terdiri dari peserta individu 779 UKM, peserta Dinas atau BUMN 276, dan peserta asing 10 perusahaan dari enam negara, yakni Iran, India, Pakistan, Thailand, Arab, dan Malaysia.

Mereka akan menjual berbagai produk kerajinan tangan di berbagai bidang, seperti fashion, embroidery, kain-kain khas Indonesia, home decoration, dan cendera mata.

Masuk Inacraft, Jokowi Harus Antre dan Berdesakan

Adapun, pembeli yang sudah menyatakan kehadirannya, kata Thamrin, ada sekitar 276 pembeli dari 41 negara, seperti Amerika, Jepang, Korea, Malaysia, Spanyol hingga Prancis.

"Diharapkan buyer lebih banyak datang pada tahun ini, karena ada kaitannya dengan kenaikan harga dolar. Bawa dolar ke sini, rupiahnya banyak. Jadi bisa belanja banyak. Handicraft di sini juga kan bahan bakunya dari negeri sendiri. Tidak diimpor, jadi lebih murah. Daya saing lebih kuat," harap Thamrin.

Setiap tahunnya, pameran yang diprakarsai oleh ASEPHI dan bekerjasama dengan PT. Mediatama Binakreasi ini, memiliki ikon yang berbeda. Untuk tahun ini, Inacraft 2015 mempersembahkan produk-produk dengan sentuhan kekayaan budaya Bali sebagai ikonnya, yang diberi tema Through Enchanting Bali Towards Global Market.

![vivamore="
Baca Juga
:"]

[/vivamore]

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya