Ukuran Televisi Pengaruhi Kesehatan Mata

Ilustrasi menonton televisi.
Sumber :
  • iStock
VIVA.co.id
Yusril Sebut Gugatan 03 Buat Adegium 'Vox Populi Vox Dei' Kehilangan Makna
- Televisi adalah hal yang saat ini sangat dekat dengan kehidupan masyarakat urban. Seseorang bisa menghabiskan waktu berjam-jam, hanya untuk menonton acara televisi kesukaan, atau melihat update terbaru bintang pujaan di layar kaca.

Safari Ramadan di Jateng dan Sulsel, BRI Gelar Pasar Murah 2.000 Paket Sembako

Namun saat kita menonton televisi, ada satu hal penting, yang tak boleh Anda lupakan, yakni jarak pandang antara mata dan layar televisi. Lalu bagaimana jika kita memiliki televisi ujuran jumbo, misal besarannya sampai setinggi manusia (biasanya dibeli oleh orang kaya untuk mengisi ruangan khusus home theatre), apakah ini artinya jarak menontonnya juga jadi harus semakin jauh?
Russia Delivers Over 29 Tons of Humanitarian Aid for Gaza


Dokter Nina Amelia dari laman
menjawab `benar`. Menurutnya, jarak pandang adalah hal penting yang harus diperhatikan ketika kita menonton televisi. "Menonton televisi itu tidak boleh terlalu dekat. Sebab jika jarak pandang mata dan televisi terlalu rapat, dapat menyebabkan iritasi pada mata dan kerusakan lainnya," ujarnya.


Apalagi untuk anak-anak, jarak pandangnya harus diawasi karena jika tidak, akan menimbulkan gangguan mata ketika mereka beranjak dewasa. "Hal yang masih belum banyak diketahui orang, ialah jarak pandang saat menonton televisi yang ideal, adalah lima kali diagonal besaran televisi itu," jelas Nina.


Maka hal ini berkaitan erat dengan jarak mata, menangkap gambar dan sinar yang dipantulkan layar kaca. "Jadi bila televisi Anda berukuran 21 inchi, maka jarak pandang amannya 5 x 21, hasilnya 105 inchi. Otomatis hal ini berlaku sama dengan ukuran televisi yang kian besar," papar Nina.


![vivamore="
Baca Juga
:"]



[/vivamore]
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya