Lindungi Fungsi Otak dengan Minuman Susu

Susu menjadi menu makanan yang baik saat depresi.
Sumber :
  • iStock
VIVA.co.id
Susu Kecoak Bakal Jadi Superfood Selanjutnya
- Menjelang usia senja, kualitas dan kinerja dari organ dalam tubuh akan berkurang secara perlahan. Hal tersebut juga berlaku pada daya tahan tubuh, sistem metabolisme, serta kemampuan mengingat seseorang dengan usia lanjut.

Ini Manfaat Susu untuk Kulit dan Rambut

Untuk itu, beragam tindakan, baik penyembuhan, maupun pencegahan, telah dilakukan untuk mengubah masa senja menjadi lebih baik. Salah satunya ialah tindakan pencegahan untuk penyakit pada otak.
Manfaat Susu untuk Kecantikan


Ia adalah pusat dari segala sistim yang ada di dalam tubuh manusia, jadi gangguan pada otak adalah hal yang seharusnya paling dihindari oleh Anda. Beberapa penyakit yang berhubungan dengan otak juga tergolong berbahaya.


Penyakit-penyakit tersebut di antaranya parkinson, demensia, hingga alzheimer, yang sama-sama memiliki risiko kematian. Namun tak perlu khawatir, kini melawan penyakit ganas itu bisa Anda lakukan dengan bantuan dari si putih susu.


Sebuah penelitian di Amerika Serikat menemukan fakta, adanya manfaat dari salah satu kandungan antioksidan dalam susu, yang ternyata bisa memeilihara kesehatan sel-sel di dalam otak manusia, sebagaimana dikutip dari
Dailymail
.





Adalah Glutathione, sebuah antioksidan di dalam susu yang memilki manfaat untuk menjaga kesehatan sel otak. Sebab, antioksidan ini bekerja secara maksimal memerangi radikal bebas dari luar tubuh, yang menyerang sel otak. Oleh karena itu, kandungan glutathione terbukti dapat memerkecil jumlah kerusakan sel otak karena radikal bebas tersebut.


"Kita sudah tahu, susu itu baik untuk tulang, namun ternyata kebaikannya juga bisa menjaga kesehatan otak," ujar Debra Sullivan, salah satu peneliti. Oleh karena itu bersama dengan In-Young Choi, Debra melakukan penelitian pada 60 orang dengan usia lanjut, dan mencari tahu hasilnya.


Ternyata, hasil penelitian mengungkapkan bahwa para peseerta yang rutin meminum susu setiap harunya menunjukkan adanya perbedaan dalam tubuh dengan yang tidak. Yang rutin meminum susu terbukti memiliki banyak kandungan glutathione, dan memiliki sel otak yang masih sehat dan aktif.


Debra dan In-Young kemudian mengatakan bahwa, tiga gelas adalah takaran yang dirasa cukup untuk memenuhi kelengkapan antioksidan penuh manfaat dalam otak manusia. Kedua peneliti ini juga mengatakan bahwa, kandugan antioksidan dalam susu juga bermanfaat untuk melindungi organ tubuh lain dari radikal bebas yang merusak jaringan sel di dalamnya.


![vivamore="
Baca Juga
:"]




[/vivamore]
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya