Menyingkap Misteri Tanda Panah Raksasa di Amerika

Panah raksasa
Sumber :
  • dreamsmithphoto.com
VIVA.co.id
Doyan 'Travelling', Pasangan Ini Ubah Bus Rongsok Jadi Rumah
-Tanda panah raksasa terbuat dari beton yang tersebar di Amerika Serikat, menjadi misteri tersendiri.

'Traveling' Satu Hari di Singapura? Bisa

Banyak orang bertanya-tanya, mengapa tanda panah raksasa itu dibangun. Seperti dilansir
Resolusi Penting Bagi 'Traveler' di 2016
Daily Mail, tanda panah raksasa ini sengaja dibuat oleh Layanan Pos Amerika pada 1920 sebagai bagian dari sistem navigasi pilotnya.

Rupanya, tanda panah raksasa itu memiliki makna, sebagai sistem penunjuk arah di era awal 1900. Ini, menjadi jawaban, atas misteri beton raksasa berbentuk tanda panah di sejumlah lokasi di Amerika.


Ketika itu, pengiriman pos lintas benua pertama dibuka pada 1920 sehingga membutuhkan penerbangan dengan pesawat. Namun hal itu menyulitkan sistem penerbangan karena belum memiliki radar dan sistem penerbangan modern lainnya.


Namun kini, tanda panah yang rata-rata berukuran panjang 70 kaki itu tak lagi digunakan karena sistem navigasi di zaman modern semakin canggih.


Sebuah panah beton raksasa pun telah ditemukan dalam kondisi sempurna di Bloomington, Washington County, Utah. Ini, merupakan salah satu dari 102 panah raksasa yang  ditemukan oleh pasangan pensiunan Brian dan Charlotte Smith, yang telah melakukan perjalanan di seluruh AS untuk memotret sejumlah monumen.


Dan dahulu, konstruksi beton berbentuk panah raksasa itu adalah rambu yang dicat kuning terang dan dibangun dengan jarak per 16 kilometer. Panah ini diterangi oleh menara setinggi 15 meter dengan lampu tenaga gas bisa diputar. Cara tersebut berhasil membantu pilot menentukan arah, dan pilot bisa melihat tanda itu hingga ketinggian 10 ribu meter di cuaca buruk sekalipun.


Angkatan udara AS pun ketika itu sudah mulai ada sejak 1911 dan melakukan penerbangan resmi pertama di Petaluma, California, dan tiba di Santa Rosa, California. Dan ketika itu, sebagai penerbangan pertama lebih sering mengalami kendala dan sering terhenti.


Karena hal itulah, mulai terpikir untuk dibangun penunjuk arah berbentuk panah raksasa untuk membantu pilot dalam perjalanan mereka.


Setelah Perang Dunia Pertama, US Postal Service mulai menggunakan pesawat perang untuk melakukan pengiriman surat dan banyak diterbangkan oleh mantan pilot militer.


Panah raksasa itu pun menentukan momen dalam sejarah pada awal abad ke-21 ketika layanan pos Amerika mulai melayani pengiriman surat lewat udara.


Rambu pertama dibuat 1924 untuk penerbangan dari Ohio ke Wyoming yang kemudian diperluas dari New York ke San Francisco pada 1929. Sayangnya sistem ini hanya bertahan 3 tahun setelah digagas karena ditemukannya radar dan radio. Menaranya disumbangkan untuk mendanai Perang Dunia II dan konstruksi panah terakhir dibuat pada 1940-an.


Kini, 80 tahun kemudian masih bisa ditemukan konstruksi panah raksasa itu di sepanjang 4.230 km dari laut Atlantik ke laut Pasifik. Salah satunya, yang ditemukan oleh pasangan pensiunan Brian dan Charlotte Smith


Seorang pensiunan pilot juga pernah mengenang kembali rambu panah tersebut. Dan dinilainya, sangat bermanfaat di masa itu. "Pilot mengudara di atas ngarai dan menghadapi cuaca buruk sehingga panah itu sangat membantu," ucap Ben Scott.

![vivamore="
Baca Juga
:"]

[/vivamore]
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya