Sumber :
- iStock
VIVA.co.id
- Sakit kepala, atau yang biasa dikenal dengan istilah pusing, adalah sebuah gejala yang banyak ditemui pada tubuh manusia, mengingat penyebabnya yang beragam. Karena kasusnya yang banyak terjadi, keluhan sakit kepala seringkali diremehkan oleh banyak orang. Hal ini dibenarkan oleh Dr. Lanjana Laungani, seorang phisioterapis dari India.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Gigit Pensil, Cara Mudah Atasi Sakit Kepala
Dilansir dari Times of India, gejala sakit kepala yang beragam dan banyak, membuat banyak orang menganggap remeh penyakit ini, "banyak yang memilih pengobatan sederhana," ujar Lanjana. Hal ini, menurutnya sangat disayangkan, mengingat fakta yang menyatakan bahwa sakit kepala, ternyata bisa menjadi tanda dari gangguan kesehatan lain seperti insomnia, anemia, bahkan kanker.
Untuk itu, sangatlah penting bagi Anda untuk mengetahui jenis-jenis sakit kepala, agar bisa menentukan tindak lanjut yang akan dilakukan selanjutnya terhadap penyakit yang terdeteksi, apa saja? Berikut ulasannya.
Sakit kepala servikogenis
Jenis sakit kepala ini, akan memberikan rasa sakit pada bagian di sekitar leher dan tengkuk. Gejala ini, biasanya disebabkan oleh postur tubuh yang buruk. Postur buruk ini, nantinya akan memengaruhi kesehatan tulang dan persendian seseorang.
Selain itu, gejala yang juga bisa menyebabkan sakit kepala ini adalah "kebiasaan menunduk atau menatap layar ponsel," ujar Lanjani. Oleh karena itu, penting sekali bagi Anda untuk selalu menjaga postur tubuh yang seimbang agar tidak muncul gejala-gejala seperti sakit kepala ini.
Sakit kepala sel besar arteri
Gejala sakit kepala ini, biasanya disebabkan oleh adanya kelainan pada batang arteri yang merupakan peradangan yang merusak jaringan arteri dan jaringan lain di sekitarnya. Selain sakit kepala, peradangan ini juga bisa menyebabkan beragam gejala lain, seperti ngilu pada rahang, pening, hingga rabun, khususnya pada penderita dengan usia lebih dari 50 tahun. Jangan remehkan sakit kepala ini, karena menurut Lanjani, gejala jangka panjangnya bisa menyebabkan kebutaan permanen.
Bagaimana, cukup mengerikan ya, gejala yang selama ini kita sepelekan? Jadi, segeralah ubah kebiasaan tersebut dan kenalilah segala gejala sakit kepala yang Anda derita, agar bisa memaksimalkan penanganan dan pengobatan yang dilakukan selanjutnya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Sakit kepala servikogenis
