Bahaya di Balik Buka Kemasan Makanan Pakai Gigi
Senin, 18 Mei 2015 - 11:41 WIB
Sumber :
- iStock
VIVA.co.id
- Gigi adalah salah satu bagian tubuh yang penting untuk dijaga kebersihan dan kesehatannya. Salah satu caranya bisa dilakukan dengan menghentikan kebiasaan buruk yang biasa Anda lakukan dengan gigi, yakni menjadikan gigi alat pembuka botol atau kemasan tertutup lain.
Dikutip dari Times of India , menggunakan gigi sebagai alat pembuka kemasan makanan atau minuman, mungkin bisa mempersingkat waktu, tidak repot, namun juga bisa membahayakan kesehatan dalam jangka panjang gigi Anda. Hal ini dibenarkan N Ramesh, seorang dokter gigi dari India, yang menyatakan bahwa kebiasaan tersebut bisa merusak tekstur gigi.
Baca Juga :
Aktivitas Asyik Bersama Pasangan Usai Bercinta
Baca Juga :
Tujuh Makanan Ini Mampu Jaga Keseimbangan Hormon
Dikutip dari Times of India , menggunakan gigi sebagai alat pembuka kemasan makanan atau minuman, mungkin bisa mempersingkat waktu, tidak repot, namun juga bisa membahayakan kesehatan dalam jangka panjang gigi Anda. Hal ini dibenarkan N Ramesh, seorang dokter gigi dari India, yang menyatakan bahwa kebiasaan tersebut bisa merusak tekstur gigi.
Kebiasaan menggunakan gigi untuk membuka kemasan, juga bisa memunculkan jarak di antara gigi-gigi yang membuat kuman lebih mudah masuk dan mengganggu kesehatan. "Jarak tersebut juga bisa mendatangkan rasa sakit serta ngilu yang menyiksa," ujar Ramesh.
Selain pada gigi, gusi juga bisa terkena dampak dari kebiasaan buruk ini. Kemasan yang bertekstur keras dan biasanya terbuat dari bahan plastik, bisa menyebabkan luka pada gusi ketika Anda membuka kemasan.
Untuk itu, hindari penggunaan mulut untuk membuka kemasan sebuah barang, dan cobalah menggunakan alat yang lain seperti gunting, silet, atau tangan Anda sendiri.
Halaman Selanjutnya
Kebiasaan menggunakan gigi untuk membuka kemasan, juga bisa memunculkan jarak di antara gigi-gigi yang membuat kuman lebih mudah masuk dan mengganggu kesehatan. "Jarak tersebut juga bisa mendatangkan rasa sakit serta ngilu yang menyiksa," ujar Ramesh.