Sumber :
- satu jam lebih dekat-tvOne
VIVA.co.id
- Keputusan Caisar Aditya Putra untuk meninggalkan dunia hiburan dan memilih memperdalam ilmu agama menjadi sorotan publik.
Penampilannya kini bahkan berubah drastis. Caisar terlihat sering mengenakan baju koko, celana cingkrang dan menutup kepala dengan kopiah. Istrinya-- Indadari bahkan terlihat mengenakan cadar dengan busana muslim syar'i.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
VIDEO: Caisar: Saya Pernah Dicakar Penggemar
Penampilannya kini bahkan berubah drastis. Caisar terlihat sering mengenakan baju koko, celana cingkrang dan menutup kepala dengan kopiah. Istrinya-- Indadari bahkan terlihat mengenakan cadar dengan busana muslim syar'i.
Baca Juga :
VIDEO: Pesan Istri kepada Pemilik Goyang Caisar
Caisar mengaku bahagia, kini dia telah berubah. Bahkan ia pun merasa ikhlas saat melepas kepergian ibundanya beberapa waktu lalu saat ia sudah hijrah menjadi sosok yang lebih Islami.
Seperti diketahui, beberapa waktu lalu, ibunda Caisar meninggal dunia. Banyak kenangan tak terlupakan yang selalu diingat oleh Caisar.
"Mamah biasanya cerewet sering ngasih tahu ini itu. Saya sampai merasa dosa sekali sama mamah," katanya sambil menangis dalam acara Satu Jam Lebih Dekat di tvOne.
Diceritakan oleh Caisar, sebelum ibundanya meninggal dunia, ibundanya sempat mengaku bahagia melihat Caisar. Apalagi, Caisar kini sudah menjadi orang terkenal.
"Mamah waktu itu lihat di tv saat di acara, dia bilang senang bangga anaknya bisa masuk tv. Dia senang sekali. Saat mamah kena diabetes dan kebocoran jantung, saya selalu berharap mamah sembuh tapi Allah berkehendak lain," katanya lagi.
Caisar pun mengaku bahagia, ibundanya meninggal ketika dia sudah berubah.
"Dia meninggalkan saya pada saat saya sudah berubah, alhamdulillah," katanya.
Tapi satu perkataan ibundanya yang tak bisa dilupa Caisar. Bahkan hal itu belum terwujud karena ibundanya lebih dulu berpulang.
"Waktu nikah masih ada mamah, tapi saat anakku lahir, anak aku belum sempat digendong mamah. Padahal, mamah pernah bilang, 'Car, pkalau sudah lahiran, anaknya mamah yang urus ya,'" kenang Caisar.
Bagi Caisar, kepergian ibunya adalah bagian dari sebuah ujian. "Ini suatu ujuan yang luar biasa," katanya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Caisar mengaku bahagia, kini dia telah berubah. Bahkan ia pun merasa ikhlas saat melepas kepergian ibundanya beberapa waktu lalu saat ia sudah hijrah menjadi sosok yang lebih Islami.
