- VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVA.co.id - Beberapa waktu lalu, publik dihebohkan dengan perseteruan Ahmad Dhani dan Farhat Abbas. Bahkan, perseteruan itu nyaris menjadi ajang adu tinju. Dhani yang marah dengan berbagai kicauan Farhat di Twitter, akhirnya melaporkan pengacara itu ke Polda Metro Jaya pada akhir tahun 2013.
Dhani melaporkan Farhat atas tuduhan pencemaran nama baik. Polisi sudah menetapkan mantan suami Nia Daniati itu sebagai tersangka. Tetapi, sudah satu tahun setengah, kasus ini seperti jalan di tempat. Pihak Dhani mulai resah.
Musisi ini sudah tidak sabar mengenai kepastian status hukum kasusnya tersebut. Hal itu diungkapkan kuasa hukum Dhani, Ramdhan Alamsyah. Ia mulai menagih ketegasan Kejaksaan Tinggi terhadap kasus tersebut.
Di mata Ramdhan, berkas kliennya telah memenuhi apa yang diminta dan siap untuk P21, lalu lanjut ke persidangan. Sayangnya, hal itu belum terwujud sampai saat ini.
“Kita masih belum tahu nih kapan mau P21. Kemarin kita sudah nanya, tapi disuruh nunggu aja. Makanya kita nunggu kejelasan nih dari Kejati,” ujar Ramdhan kepada VIVA.co.id saat dihubungi melalui telepon, Senin, 06 Juli 2015.
Bagi Ramdhan, proses P21 memakan waktu terlalu lama. Sementara Farhat melalui akun twitternya masih bebas berkomentar dan mengeluarkan kata-kata yang kurang pantas.
"Kok lama nih di P21 nya, berkas itu kan sudah dua atau tiga kali balik. Jadi ya kita juga minta ketegasan aja dari jaksa,” ujarnya.
Farhat sendiri santai menanggapi keinginan Dhani yang ingin memenjarakan dirinya. Ia justru menyindir Dhani dan pengacaranya di media sosial.
"Mungkin udah seribu kali mereka konpres mempermalukan saya, minta sy dipenjara, mau hajar sy, aneh ya? Kurang kerjaan ya?' tulis Farhat.
"Keterangan ramdhan dan dhani mengenai gue berbeda dg ucapannya di media, sabar & jujurlah, ini puasa bung!," ujar Farhat membela diri.
