Cantiknya Kuil Meenakshi di India

Kuil Meenakshi awalnya dibangun oleh Kulasekarer Pandya pada abad 6 SM, tapi kemudian dipindahkan ke Nayakas, yang memerintah Madurai dari abad ke-16 ke abad ke-18. Pemerintahan Nayaks menandai periode emas dari Madurai ketika seni, arsitektur, dan belajar berkembang sangat cepat. 

Hal tersebut bisa dilihat dari warna-warni pada dinding kuil. Bagaimana pun, adalah tambahan yang lebih baru.

Kompleks candi mencakup sekitar 45 acre dan dikelilingi oleh 12 menara gerbang yang disebut gopurams. Paling tinggi dari menara selatan, yang terkenal naik ke 52 meter. Setiap gopurams adalah struktur bertingkat dalam bentuk piramida curam, ditutupi dengan ribuan tokoh hewan, dewa, dewi, dan setan dicat di semua warna pelangi.

Ada beberapa kuil di dalam kompleks yang didedikasikan untuk Dewi Meenakshi, pendampingnya Dewa Siwa, yang juga disebut Sundareswara, dan putra mereka, Dewa Ganesha. Keduanya, Meenakshi dan Sundareswara serta kuil berlapis emas. Menara yang puncaknya dapat dilihat dari jarak yang sangat jauh.

Ada juga tangki air suci, beberapa ruang dan Mandapas tak terhitung. Tersebar di seluruh kompleks, patung-patung dewa, prajurit kuda, adegan pertempuran, dan bahkan karakter dari epik India perkasa Mahabharata. Ada sekitar 33.000 patung di seluruh candi.

Candi ini tidak begitu jelas dicat. Struktur asli mungkin granit tidak dicat. Lalu, orang-orang mulai mengecat patung, karena mereka ingin kuil untuk melihat warna-warni selama acara besar dan festival.

Meskipun cukup untuk melihat, renovasi ceroboh selama bertahun-tahun telah menyimpan lapisan tebal cat enamel dan semen selama struktur kuno, menyembunyikan keindahan patung batu asli yang terletak di bawahnya.

Untungnya, selama beberapa dekade terakhir telah tumbuh kesadaran pada kebutuhan untuk melestarikan keindahan asli candi. Beberapa pekerjaan restorasi telah terjadi dalam beberapa tahun terakhir dengan tujuan memulihkan Kuil Meenakshi berabad-abad ke keadaan semula.