Sumber :
- Pixabay
VIVA.co.id
- Sebuah studi di Amerika Serikat baru-baru ini terungkap bahwa orang yang mengonsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran kemasan kaleng cenderung memiliki pola makan lebih sehat dibandingkan mereka yang tidak mengonsumsinya.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Begini Rupa Api Jenis Baru
Dilansir dari Food World News, sekelompok peneliti melakukan studi menggunakan data tahun 2001 hingga 2010 yang dikumpulkan dari sekitar 42 ribu anak dan orang dewasa di AS. Survei yang dilakukan fokus pada makanan yang dikonsumsi sehari-hari dan kualitas makanan terrsebut.
Baca Juga :
Bahaya Olimpiade Rio dari Sisi Ilmuwan
Secara keseluruhan, konsumsi sehari-hari peserta studi terdiri dari gandum utuh, produk susu, protein, boga bahari dan makanan mengandung gula, garam serta makanan tanpa kalori.
Hasilnya cukup mengejutkan. Orang dewasa yang mengonsumsi sayuran dan buah kalengan memiliki nilai kualitas diet sebesar 49 dari total 100 dan anak-anak sebesar 45,8. Sedangkan kelompok orang dewasa yang tidak mengonsumsi makanan kalengan hanya mendapat nilai 47,4 dan anak-anak sebesar 43,3.
Meski begitu, terdapat satu kekurangannya yakni kelompok yang mengonsumsi sayuran dan buah kaleng juga mengonsumsi lebih banyak kalori dan gula.
Sementara itu, sebanyak 11 persen dari kelompok tersebut mengonsumsi makanan kalengan hampir setiap hari. Namun, mereka memiliki nilai asupan nutrisi yang lebih tinggi, termasuk kalori dan lemak.
Menurut Journal of the Academy of Nutrition and Dietetics, masuk akal bahwa mereka yang mengonsumsi buah dan sayuran mendapatkan asupan nutrisi tertentu dan diet berkualitas sehat yang lebih tinggi
Studi tersebut tidak dilakukan untuk mengindikasikan makanan sehat lebih menyehatkan dibanding makanan segar, beku dan mentah, melainkan untuk mengetahui makanan apa yang lebih banyak dikonsumsi masyarakat AS.
"Studi ini menunjukkan bahwa mengonsumsi buah dan sayur kalengan mungkin saja meningkatkan asupan buah dan sayur secara keseluruhan dalam diet sehari-hari Anda. Tidak ada yang mengatakan bahwa makanan kaleng lebih baik dari makanan segar atau beku," ujar Loren Ptomey dari University of Kansas Medical Center. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Hasilnya cukup mengejutkan. Orang dewasa yang mengonsumsi sayuran dan buah kalengan memiliki nilai kualitas diet sebesar 49 dari total 100 dan anak-anak sebesar 45,8. Sedangkan kelompok orang dewasa yang tidak mengonsumsi makanan kalengan hanya mendapat nilai 47,4 dan anak-anak sebesar 43,3.
