- VIVA.co.id/ Linda Hasibuan
VIVA.co.id – Secara umum, masakan Jepang merupakan makanan yang menyehatkan karena mengandung cukup protein, rendah kalori dan mengandung zat-zat yang bergizi. Tak hanya itu, cita rasanya yang khas membuat kuliner khas Jepang mudah diterima lidah orang Indonesia.
Berangkat dari hal tersebut, restoran Jepang bernama Sukiya kembali membuka outlet baru ke-5 di kawasan Jakarta Utara. Outlet yang hadir di Mall Of Indonesia ini memiliki penyajian yang berbeda dari outlet sebelumnya.
Tempat makan yang sudah berdiri sejak tahun 1970 di Jepang ini memiliki konsep dari tampilan wallpaper dengan perpaduan budaya Jepang Pop Manga dan Anime. Sedangkan untuk budaya tradisionalnya adalah Nebuta yakni dihias lentera ukuran raksasa yang dibuat dari kerangka kayu berlapis .
Adapun di balik perpaduan konsep baru ini ternyata memiliki filosofi seperti halnya Nebuta yakni memiliki karakter cepat dan tangkas. Dimana hal ini diharapkan dapat menginspirasi para karyawan agar dapat bekerja melayani pengunjung dengan cepat dan tepat.
"Konsep terbaru dari outlet Sukiya ini berbeda dari sebelumnya yakni gabungan dari Japannese Style, seperti Nebuta dan budaya pop Jepang yakni Manga dan Anime. Kami juga mengeluarkan menu Sukicha yakni minuman dari matcha yang bercita rasa buah," ujar Yamamoto San, Presiden Direktur PT. Zensho Indonesia saat ditemui dikawasan Jakarta Utara, Minggu, 29 Mei 2016.
Beberapa menu spesial bowl yang ditawarkan seperti Cheese Curry, Curry Beef, Half Boiled Egg Curry, Teriyaki Chicken Bowl dan Teriyaki Chicken Mayo Bowl. Selain itu, ada pula aneka Gyudon dan beberapa menu andalan yakni Chicken Katsu Bowl, Oyako-Don dan Chicken Katsu Curry
Menu andalan tersebut menggunakan bahan unggulan, halal dan dimasak dengan saus rahasia ala Sukiya dan disesuaikan dengan lidah orang Indonesia. Untuk urusan harga menu di Sukiya cukup terjangaku yang dibanderol dari Rp24 ribu hingga Rp53 ribu.
Menikmati Sukiyaki dengan Cita Rasa Autentik Jepang, Unik Pakai Lelehan Permen Kapas
Sukiyaki ala ‘Kansai’ berasal dari wilayah Kansai di selatan Honshu, Jepang. Kansai-style mengadopsi metode unik di mana dagingnya dibakar terlebih dahulu.
