Ramadan, Busana Muslim Karya Desainer Laris Manis

Restu Anggraini
Sumber :
  • Instagram.com/restuanggraini

VIVA.co.id – Niat Indonesia menjadi pusat fesyen busana muslim dunia tahun 2020 tampaknya tidak hanya isapan jempol belaka. Sebab penjualan busana muslim Indonesia kini meningkat terutama saat Ramadan dan menjelang Hari Raya Lebaran.

Thomas Cup dan Uber Cup Kobarkan Semangat Atlet Jelang Olimpiade 2024

Hal ini jelas terjadi karena dewasa ini, busana muslim Indonesia telah bertransformasi berkat tangan-tangan desainer kreatif. Sehingga busana tersebut menjadi tren di kalangan masyarakat Indonesia dan tak terkecuali untuk orang tua, remaja, bahkan pada anak-anak.

Tren tersebut meningkat drastis karena saat ini komunitas pengguna busana muslim atau yang populer dengan istilah hijabers berkembang menjadi semakin banyak. Kasus ini akhirnya dapat memacu para desainer untuk menciptakan berbagai model busana muslim baru yang menarik dan memunculkan banyak produsen baru yang terjun bebas ke dalam dunia usaha ini.

Bosan Pintu Cokelat? Coba 4 Warna Cerah Ini Biar Rumah Makin Aesthetic

Desainer modest wear Restu Anggraini mengaku bahwa momen Ramadan kian meningkat dalam segi penjualan. Ini bisa dikatakan menjadi ajang petik hasil karena peminat meningkat lebih dari 2-3 kali lipat.

"Aku merasa bahwa penjualan busana muslim itu puncaknya adalah pada saat Ramadan. Ini seperti waktunya memetik hasil karena peminatnya meningkat sekitar 2-3 kali lipat dan lebih dari 100 persen," ujar Restu Anggraini kepada VIVA.co.id.

Heboh Aksi Pedagang Buang Puluhan Ton Buah Pepaya, Ternyata Ini Penyebabnya

Ia pun menambahkan bahwa peningkatan penjualan busana muslim diperoleh dari berbagai model dari koleksinya. Untuk terus meningkatkan omzet, ia juga akan mengembangkan berbagai hal baru dalam busana muslim buatannya.

Dian Pelangi

Dian Pelangi Siap Luncurkan Busana Lebaran Monokrom

Kali ini berbeda dengan identitas asli koleksinya.

img_title
VIVA.co.id
6 Juni 2016