Kisah Gelandangan yang Lulus dengan Nilai Sempurna

Ilustrasi raih gelar sarjana
Sumber :
  • Pixabay/ Violey

VIVA.co.id – Seorang remaja berhasil mengukir prestasi dengan mendapatkan nilai A+ setelah melalui masa sulit. Ia adalah Destiny Tyree, seorang siswa berusia 16 tahun yang juga seorang tunawisma dan tinggal di Washington DC.

Kisah Mualaf Ibu dari Crazy Rich Surabaya Gegara Melihat Orang Islam Lakukan Ini

Ia tinggal dalam sebuah perumahan kumuh bersama keluarganya, seperti dilansir The Huffington Post. Meskipun memiliki kehidupan yang sulit, remaja ini telah berhasil, dan baru saja lulus dari sekolah menengah atas dua tahun lebih awal. Selama sekolah ia mendapatkan beasiswa penuh dari tempat sekolahnya.

“Saya tidak ingin tinggal di penampungan ketika tua,” katanya ketika ditanya motivasinya. “Saya ingin hidup lebih baik, sehingga bisa melakukan apa yang ingin saya lakukan.”

Kisah Inspiratif Cristiano Ronaldo dari Masa Kecil yang Sulit Menuju Puncak Kejayaan

Selain lulus tidak seperti siswa pada umumnya, Tyree juga mendapatkan Principal’s Award for Academics dan Leadership Award serta menuntaskan kuliahnya secara sempurna dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 4.0.

Ia telah mengalami banyak hal sebeum sampai pada pencapaiannya sekarang. Remaja ini harus melakukan kerja kasar, setelah ibunya kehilangan pekerjaan beberapa tahun lalu. Keluaganya kemudian pindah ke penampungan kumuh, yang membuatnya sempat mengalami kesulitan dibidang akademi dan pindah sekolah.

Hebat, Sosok Mazhab Fiqih Ini Bisa Khatam Al-Quran Hingga 60 Kali Selama Ramadhan

Ia pun akhirnya mendaftarkan diri di Roosevelt S.T.A.Y. High School , sebuh sekolah dengan alternative program. Selama disana, ia bekerja tanpa henti agar bisa lulus tahun ini.

“Kami tidak hanya memberikan ia kelas regular, ia juga mengikuti kelas online yang ia ambilo tiap sabtu. Itulah yang membuatnya lulus tahun ini,” ujar Kepala Sekolah Eugenia Young.

Selain dalam bidang akademik, ia juga menjadi ratu dansa, dan menjadi aggota tim pemandu sorak dan mengikuti beragam aktivitas sekolah lainnya. Belum lagi, Tyree juga bekerja 25 jam seminggu.

Ini bukanlah perjalanan yang mudah, tapi remaja ini, yang mengatkan bahwa didukung penuh oleh ibu dan kepala sekolahnmya, mengatakan ia adalah orang yang percaya dengan kekuatan dari  kerja keras.

“Kita akan mendapatkan yang terbaik. Jika kamu bekerja keras, memiliki kemauan dan motivasi yang kuat, semua akan jauh lebih baik,” ungkapnya.

Tyree berencana mendaftar di Potomac State College of West Virginia University pada Agustus dan berharap bisa menjadi kepala sekolah pada suatu hari.

(ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya