Tanya:
Anak saya yang baru berumur 20 bulan suka sekali makan roti tawar yang diolesi selai kacang. apakah selai kacang aman dikonsumsi batita? adakah dampak negatifnya?
Seandainya selai kacang aman dikonsumsi batita, adakah resep untuk membuat selai kacang untuk konsumsi sendiri (home made) yang tentunya bebas dari bahan pengawet dan pewarna?
Indah - Lamongan.
Jawab:
Pada umumnya selai kacang aman dikonsumsi oleh siapapun juga, termasuk batita. Ada beberapa anak, yang alergi pada zat aflatoxin dalam kacang tanah. Namun jumlah mereka sedikit sekali. Ada juga beberapa anak yang alergi pada zat pengawet yang terkandung dalam makanan. Namun untuk menghindari kemungkinan itu, Anda bisa membuatnya sendiri . Cobalah resep ini:
250 gram kacang tanah (kupas) sangria sampai matang
1300 ml susu cair
150 gram margarine/mentega
125 gram gula pasir
1/3 sdt garam halus
Cara Membuat:
Haluskan kacang tanah yang sudah disangrai, kemudian masak bersama susu sambil diaduk sampai kental. Angkat dan dinginkan.
Masukkan dalam food proccfessor bersama margarine/mentega, gula pasir, dan garam. Proses sampai lembut.
Masak diatas api kecil sambil diaduk sampai kental dan tidak melekat di wajan. Angkat dan dinginkan. Simpan dalam wadah tertutup rapat.
Yang dikawatirkan dari selai kacang siap pakai adalah kandungan gula pasir dan kandungan lemak yang terdapat di dalamnya. Membuat selai kacang sendiri adalah solusi yang baik untuk konsum.si anak-anak. Terutama batita yang biasanya belum mau rutin menggosok gigi. Bila anda tidak sempat membuatnya dan terpaksa harus membeli selai kacang, pilihlah selai kacang yang rendah kalori dan lemak. Produk ini dikenal dengan penut spread.
Bila Anda memiliki pertanyaan seputar dunia kuliner dan masak memasak, silakan mengirimkan pertanyaan ke email redaksi VIVAnews ke "konsultasi.fiesta et vivanews dot com". Pihak VIVAnews akan memilih satu pertanyaan terbaik setiap minggu. Bagi pengirim pertanyaan terbaik akan mendapatkan bingkisan menarik dari Demedia dan VIVAnews.
Viral Beli Sepatu Bola Rp10 Juta, Kena Pajak Rp31 Juta, Ini Kata Bea Cukai
Bea Cukai mengatakan bahwa pengenaan pajak Rp 31,8 juta tersebut merupakan sanksi ketidaksesuaian Cost, Insurance and Freight (CIF) atau total nilai harga barang ditambah
