- VIVA.co.id/Rintan Puspitasari
VIVA.co.id – Lomba balap sepeda bertaraf internasional, Tour de Jakarta 2016 akan digelar akhir pekan ini. Melintasi jalan utama Ibu kota Jakarta yang biasa dipadati mobil, lomba ini akan menempuh jarak sepanjang 175,5 kilometer.
Dengan garis start dan finis di depan gedung Bank Indonesia di Jl. MH Thamrin, lomba yang baru pertama kali ini mendapat dukungan dari Kementerian Pariwisata, akan melintasi patung Arjuna Wijaya Monas, MH Thamrin, Jenderal Sudirman, dengan total 13 putaran.
"Ini menjadi salah satu cara mempromosikan Jakarta. Jakarta itu aman," kata Asisten Deputi Pengembangan Segmen Pasar Personal Kementerian Pariwisata RI, Raseno Arya, dalam jumpa media Tour de Jakarta 2016, di Demang Cafe, Sarinah, Jakarta Pusat, 26 Juli 2016.
Sama seperti tour de di daerah lain, yaitu Tour de Singkarak, Tour de Banyuwangi, dan Tour de Flores, Tour de Jakarta diharapkan bisa memberi kontribusi tidak hanya bagi Pariwisata, namun juga mendapat bibit atlet balap sepeda Indonesia yang semakin sulit ditemukan. Dengan banyaknya tim dari luar negeri, akan memberi kontribusi bagi Pariwisata Indonesia. Kegiatan ini menggabungkan pariwisata dan olahraga.
“IPSJ (Ikatan Penggiat Olahraga Sepeda Jakarta) sudah ada sejak tahun 1994, ini pelaksanaan ke 12, dan diberi kesempatan bekerjasama dengan Pariwisata (Kemenpar). Ini pertama kalinya kerjasama dengan Kemenpar," ujar Perry H.Josohadisoerjo, Ketua sekaligus pelaksana Tour de Jakarta.
Lomba ini sendiri akan digelar pada Sabtu, 30 Juli 2016, karena melibatkan 13 regu dalam negeri dan enam regu kontinental luar negeri, dimana setiap regu terdiri dari 10 orang, tujuh diantaranya adalah pembalap dan orang-orang ofisial. Dengan kecepatan pembalap sepeda mencapai 70 kilometer per jam.
Digelar mulai pukul 07.00 hingga pukul 12.00, selain ada sesi try out bagi para pembalap pada pukul 06.00 di hari Sabtu, beberapa ruas jalan utama akan ditutup untuk penyelenggaraan lomba ini. Hanya busway dan jalur lambat yang tidak ditutup.
Mengenai Teknis lengkap beberapa titik pengalihan arus lalu lintas, pihak penyelenggara hingga saat ini masih menunggu konfirmasi dari Pihak Kepolisian.
"Akan ada perubahan atau pengalihan arus terkait kegiatan tersebut, mengingat itu hari Sabtu, meski libur kantor, aktivitas di sepanjang jalan Sudirman cukup padat," kata Jamaluddin Mahmood, Race Director Tour de Jakarta 2016.
