Vino Bastian Akui Syuting Film Bangkit! Melelahkan

Vino G Bastian jadi Kasino
Sumber :
  • VIVAnews/Muhamad Solihin
VIVA.co.id
Vino G Bastian: Nonton Bareng, Cara Dukung Film Indonesia
- Terlibat dalam film bertema bencana,
Bangkit!
Di Balik Layar Film Bangkit Bikin Tercengang
, aktor Vino G. Bastian mengaku membutuhkan persiapan dan proses syuting yang terbilang berat. Apalagi banyak adegan yang sangat mengandalkan fisik prima ketika melakoninya.
Gubernur Jakarta dalam Film 'Bangkit' Tak Segalak Ahok

"Film ini melelahkan, makanya harus jaga stamina. Apalagi prosesnya terbilang agak pendek, jadi kita harus jaga stamina," kata Vino saat ditemui di Kalibata, Jakarta, Kamis malam, 4 Agustus 2016.

Apalagi lokasi yang dijadikan latar pengambilan adegan berada di tempat yang tidak nyaman. Para aktor dan aktris harus banyak berhubungan dengan air, debu, dan udara kencang.


Meski kekuatan fisik dan stamina menjadi hal terpenting ketika menjalani syuting, namun bagi Vino yang menjadi bekal utama sebelum terjun ke lokasi adalah mental.


"Walaupun aman, tapi ketika melakukan adegan terjun ke kedalaman tujuh meter sementara sekeliling dibuat gelap, dikasih penutup kain, dan kita harus masuk ke dalam air
enggak
bisa lihat apa-apa. Kalau kita panik, pasti akan susah, akan diulang-ulang terus. Tapi, kalau sudah menyiapkan mental pasti bisa dijalani dengan mudah," tutur Vino.


Di film ini, Vino berperan sebagai anggota tim SAR yang harus bertaruh nyawa menyelamatkan para korban bencana dahsyat di Jakarta. Film dengan tema bencana yang baru saja dirilis tersebut, menurut Vino, banyak adegan yang sebenarnya dibuat dengan menggunakan efek khusus.


"Banyak di film yang sebenarnya tidak asli. Misalnya rumah di belakangnya ada gedung-gedung yang sebenarnya bukan gedung sungguhan. Saking halusnya efek itu, ketika bencana di sekeliling itu ada tank-tank, padahal sebenarnya
enggak
ada. Pokoknya di film ini dahsyat banget," kata Vino.


Vino menuturkan dalam proses pengambilan gambar di film tersebut ada sekitar 35 ribu
shot
yang tidak riil atau dibuat menggunakan efek khusus yang dinamakan
Computer Generated Imagery
(CGI).


Beberapa waktu lalu, melalui akun media sosialnya, suami Marsha Timothy ini sempat mengunggah video di belakang layar fim arahan Rako Prijanto ini.


"Mungkin ini agak terlambat ya, karena kebutuhan promosi dan lainnya. Tapi, ketika itu dirilis orang baru percaya bahwa bikin film ini berat. Jadi apresiasi terhadap film ini juga bisa meningkat," kata Vino.


Meski terbilang menggunakan efek yang canggih, tapi menurut Vino, film ini memang belum bisa dibandingkan dengan film efek yang dibuat Hollywood. Meski demikian, ada anak bangsa yang sudah bisa membuat film seperti ini sudah sepatutnya membuat semua orang bangga, bahwa Indonesia juga bisa.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya