Kenali Cara Adaptasi Tubuh saat Musim Hujan Tiba

Hujan mengguyur Jakarta.
Sumber :
  • VIVAnews/Fernando Randy

VIVA.co.id – Musim hujan telah tiba. Cuaca dingin dan udara yang cukup rendah suhunya, membuat sebagian besar orang merasa kurang nyaman.

Kenali Manfaat dan Pentingnya Imunisasi Lengkap untuk Anak

Saat kedinginan, tubuh manusia akan beradaptasi dengan cara menggigil, guna tetap menjaga suhu tubuhnya tetap nyaman. Ternyata, selain itu, tubuh juga melakukan banyak hal lainnya di kala cuaca dingin datang. Berikut beberapa hal yang dilakukan tubuh, yang dilansir dari laman Prevention.

1. Otot tegang

Daun Pepaya vs Kanker: Senjata Rahasia Alam Melawan Penyakit Ganas

Otot akan berkontraksi dan terasa tegang, menyulitkan tubuh untuk bergerak. Untuk itu, disarankan melakukan pemanasan sebelum beranjak pergi keluar rumah dan berhadapan dengan cuaca dingin.

"Lakukan pemanasan secukupnya dan tetap bergerak," ujar fisiologis, Stacy Sims, PhD.

Mengungkap 5 Manfaat Tak Terduga dari Bawang Putih, Bisa Cegah Potensi Kanker

2. Darah mengalir ke otak

Tubuh akan secara alami melakukan pertahanan di saat cuaca dingin, dengan mengalirkan darah menuju ke otak. Hal ini, menyebabkan darah di tepi tubuh menjadi sedikit, sehingga kaki dan tangan terasa beku. Oleh sebab itu, penting untuk mengenakan pakaian hangat mulai dari kepala hingga kaki.

3. Perubahan detak jantung

Biasanya, detak jantung akan menurun dalam merespon cuaca dingin, beriringan saat akan memompa darah ke kulit dan ekstrimis. Namun, saat Anda semakin banyak bergerak, jantung akan bekerja lebih keras untuk menjaga kehangatan tubuh.

Sehingga, detak jantung akan lebih cepat. Dan juga, mengakibatkan peningkatan tekanan darah pada tubuh.

4. Napas pendek

Menghirup udara dingin, membuat saluran napas dan paru-paru menjadi kering dan tidak lembap. Hal ini yang membuat napas menjadi pendek, yang bahkan memicu asma. Lagi-lagi, disarankan melakukan pemanasan, agar tubuh mampu berapas secara normal.

Menatap hujan.

5. Sering buang air kecil

Cuaca dingin membuat tubuh mengalirkan lebih banyak cairan dan darah untuk melindungi organ-organ penting, guna memberikan rasa hangat. Di saat yang sama, otak mendapatkan sinyal untuk menurunkan kelebihan cairan tersebut, dan hal itu dilakukan melalui buang air kecil.

Namun, hal ini bukan berarti Anda harus berhenti memberikan asupan cairan pada tubuh. Sebab, menjaga tubuh tetap hidrasi, membantu stamina tubuh terjaga.

(ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya