- REUTERS/Lucy Nicholson
VIVA.co.id – Meski tak bisa disembuhkan, diabetes tetap harus dikelola dengan baik agar tidak menyebabkan komplikasi. Dokter ahli penyakit dalam dan konsultan endokrin dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo dr. Suharko Soebardi, SpPD-KEMD mengatakan, dalam penatalaksanaan diabetes, ada lima pilar yang harus dilakukan.
"Pertama edukasi, terapi gizi medik, diet atau pengaturan makan, aktivitas fisik, dan obat-obatan. Yang tidak boleh dilupakan juga adalah pemantauan gula darah," kata Suharko saat konferensi pers Jakarta Diabetes Meeting di Hotel JW Marriott, Jakarta, Selasa, 8 November 2016.
Dalam penanganan diabetes, target yang dicapai adalah gula darah yang terkendali dengan baik. Hal ini hanya bisa diketahui dengan melakukan pemeriksaan gula darah.
Suharko melanjutkan, sasaran dalam pengobatan diabetes adalah memperhatikan gula darah saat puasa yaitu antara 80-109. Kemudian, unsur lain yang juga diperhatikan adalah kadar kolesterol total serta indeks massa tubuh yaitu antara 18,5-22,9.
"Target yang disasarkan pada diabetes ini menyangkut risiko serangan jantung. Kendali darah yang baik mengurangi risiko kejadian komplikasi," kata Suharko.
783 Juta Orang Akan Menderita Diabetes Tahun 2045
Federasi Diabetes Internasional memperkirakan bahwa 783 juta orang di seluruh dunia akan hidup dengan diabetes pada tahun 2045.
