Penurunan Gula Darah pada Diabetes Juga Punya Risiko

Tes darah penderita diabetes.
Sumber :
  • REUTERS/Lucy Nicholson

VIVA.co.id – Diabetes merupakan penyakit yang melekat seumur hidup, namun bukan berarti tidak bisa ditangani. Kuncinya adalah menjaga kadar gula darah, tekanan darah, dan kadar lemak darah senormal mungkin.

Segar dan Wangi, Inilah Khasiat Daun Mint untuk Penderita Diabetes

Diabetes dapat dikelola dengan pengendalian pola makan dan melakukan aktivitas fisik yang tepat. Tujuan utamanya adalah menjaga kualitas hidup pasien sehingga dapat hidup senormal mungkin, menghambat timbulnya komplikasi, dan mencegah mortalitas atau kematian.

Meski demikian, dr. Suharko Soebardi, SpPD-KEMD, ahli penyakit dalam dan konsultan endokrin Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, mengatakan bahwa dalam pengendalian gula darah pada pasien diabetes pun bisa memiliki risiko.

5 Penyakit yang Sering Mengintai Usai Lebaran, Jangan Terlena Makan Opor dan Kue Kering!

“Risikonya bisa hipoglikemia atau gula darah terlalu rendah. Berbahayanya kalau orang dengan hipoglikemia ini pingsan kemudian tidak tertolong dalam enam jam, otaknya bisa rusak permanen sehingga hidupnya menjadi sangat bergantung pada orang lain," urai Suharko saat ditemui di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Selain itu, risiko lainnya adalah terjadi ketidakseimbangan antara asupan dan obat-obatan yang diberikan. Ini terjadi ketika konsumsi obat rutin dilakukan sementara pasien makan terlalu sedikit sehingga terjadi ketidakseimbangan.

Bukan Jam 7, Ini Waktu yang Tepat untuk Makan Malam

Diabetes.

Ilustrasi diabetes.

Kolesterol Hingga Diabetes Bermunculan Usai Lebaran? Dokter Ungkap Penyebab dan Cara Atasinya

Beberapa penyakit yang timbul atau kambuh selepas Lebaran biasanya adalah diabetes, kolesterol, gangguan pencernaan, hipertensi, asam urat, hingga masalah lambung.

img_title
VIVA.co.id
17 April 2024