- VIVA.co.id/Al Amin
VIVA.co.id – Nusa Tenggara Timur (NTT) terkenal dengan potensi wisata baharinya yang mempesona. Keindahan NTT juga berpotensi mengundang kapal-kapal pesiar mewah (cruise) untuk bersandar. Melihat potensi tersebut, Pemprov NTT pun berencana untuk membangun pelabuhan Cruise di Labuan Bajo.
Gubernur NTT, Frans Lebu, mengatakan Labuan Bajo yang merupakan satu dari 10 destinasi prioritas yang ditetapkan Pemerintah sangat potensial sebagai pintu masuk wisatawan mancanegara ke NTT lewat Cruise atau kapal pesiar. Untuk itu, dibutuhkan pelabuhan yang layak.
"Ini rencana, karena selama ini kapal berlabuh di Bali kenapa tidak di NTT, saya bertemu Menhub (Menteri Perhubungan), kenapa kita tidak bangun pelabuhan Cruise di NTT, kami memilih Labuan Bajo," kata Frans Lebu saat ditemui di Gedung Sapta Pesona, Thamrin, Jakarta Pusat, Senin, 28 November 2016.
Untuk merealisasikan rencananya tersebut, saat ini Pemprov NTT mengundang investor asing untuk mengelola pelabuhan untuk merapat Cruise di Labuan Bajo.
"Itu dalam proses, tapi kami sedang mengajak pemilik Cruise dan pengelola pelabuhan di dunia. 2 Desember kami akan melakukan pertemuan di Kupang," kata Frans.
Apabila wacana itu bisa menjadi kenyataan, nantinya wisman yang menggunakan Cruise bisa masuk ke NTT lewat Labuan Bajo. Setelahnya bisa lanjut berkeliling naik Cruise lagi atau menggunakan kapal perintis untuk menghemat waktu. Pintu bagi wisatawan ke NTT pun semakin terbuka lebar.
"Kalau itu jadi maka itu akan berlaku di Labuan Bajo. Maka wisatawan akan datang ke Labuan Bajo naik Cruise lalu keliling NTT," katanya.
(ren)
