- instagram.com/skaya_velvet/
VIVA.co.id – Kembalinya tren fesyen 90-an mendorong pakaian renang dan bikini beludru meningkat popularitasnya. Sejumlah perusahaan kini memproduksi pakaian renang one piece dan bikini bahan tersebut.
Salah satu perusahaan yang menciptakan pakaian renang dan bikini bahan beludru adalah Skaya. Perusahaan yang berbasis di New York tersebut menggunakan model Olesya Senchenko untuk mengiklankan produk terbarunya.
Dikutip dari Daily Mail, produk pakaian renang dan bikininya memiliki sejumlah desain dan warna, seperti merah, marun, hijau khaki, baby blue dan merah muda. Bahkan sosialita dan pengusaha kosmetik Kylie Jenner juga telah memakai bikini beludru.
Wanita berusia 19 tahun itu mengunggah foto selfie-nya saat memakai bikini hijau lumut dalam akunnya di Instagram pada akhir Desember tahun lalu. Meski tidak diketahui merek bikini yang dikenakan, tetapi sejumlah perusahaan seperti Zika Beachwear dan Dollstreet memiliki desain beludru serupa.
Bahkan ASOS juga merilis beberapa pakaian renang beludru dengan merek Lost Ink. Dan mengenai pakaian renang one piece dan bikini beludru ini, desainer Roxanda Salehoun mengatakan, bahwa pakaian renang berbahan ini tidak praktis, karena terbuat dari bahan kurang elastis.
"Beludru elastis terbuat dari nilon dan lycra, bahan yang biasa digunakan untuk pakaian renang. Sementara beludru yang tidak tepat terbuat dari sutra dan katun, karena kurang elastis. Bahan yang elastis memberikan fungsi yang baik," tuturnya.
Tak Pakai Pakaian Renang, Bisa Sebabkan Risiko Tenggelam, Gimana Bisa?
Menggunakan baju kaos juga bisa membuat risiko tenggelam bagi pemakainya. Sebab, kaos yang terpapar air bisa memberikan beban berat pada tubuh si pemakai.
