Pentingnya Menonton Sesuai Kategori Umur

Ilustrasi menonton televisi.
Sumber :
  • Pixabay/mojzagreb

VIVA.co.id – Ketua Lembaga Sensor Film (LSF) Ahmad Yani Basuki mendorong publik untuk lebih peka terhadap klasifikasi batasan umur dalam menonton suatu film yang disyaratkan, baik di bioskop maupun televisi.

Sinopsis Midsommar yang Tak Tayang di Indonesia, Horor di Siang Bolong

"Perlu kesadaran dan kemampuan masyarakat untuk memilah dan memilih film yang tepat sesuai klasifikasi umurnya," kata Yani di ruang sidang Komisi I DPR RI, Jakarta, Senin, 16 Januari 2017.

Klasifikasi batasan umur yang disyaratkan dalam menonton suatu film, menurutnya, penting untuk dipatuhi. Alasannya, demi mencegah efek negatif yang bisa diakibatkan usai menonton suatu film.

Kekecewaan Warganet, Film Horor Midsommar Batal Tayang di Indonesia

"Itu sesuatu yang harus menjadi perhatian, demi melindungi masyarakat dari efek negatif film," ujar dia.

Ia memaparkan, tahun 2016 lalu, LSF telah memetakan film sesuai dengan empat kategori umur, yakni, film untuk semua umur totalnya mencapai 58.939 judul, film untuk 13 tahun ke atas 32.525 judul, film untuk 17 tahun ke atas 10.602 judul, dan film untuk kategori umur 21 tahun ke atas 612 judul.

12 Penghargaan di Anugerah Lembaga Sensor Film 2018

"Masyarakat kurang paham, baik masyarakat perfilman dan masyarakat biasa soal klasifikasi usia penonton akan suatu film," kata dia.

Gedung Lembaga Sensor Film Jakarta

Atap Gedung Lembaga Sensor Film Runtuh Timpa Innova

Tidak ada korban jiwa.

img_title
VIVA.co.id
7 Oktober 2020