Pengakuan Ibu Kandung Putri yang Diadopsi Angelina Jolie

Angelina Jolie
Sumber :
  • REUTERS/Umit Bektas

VIVA.co.id – Ibu kandung Zahara Jolie-Pitt muncul dan memohon bisa berbicara dengan anaknya. Zahara  gadis 12 tahun yang diadopsi  Angelina Jolie sejak masih berusia 6 bulan.

10 Wanita Paling Dikagumi di Dunia, Ada yang Mengabdikan Hidupnya untuk Orang Tidak Mampu

Mantewab Dawit Lebiso, wanita 31 tahun yang tinggal di Ethiopia ini membuat permohonan pada Jolie setelah lebih dari satu dekade berpisah dengan putrinya. Kepada Daily Mail Online, dilansir US Magazine, Lebiso mengatakan, hanya ingin menelpon dan berbicara dengan Zahara.

"Saya hanya ingin dia (Zahara) tahu bahwa saya masih hidup dan bisa berbicara dengannya. Saya tak ingin merebut putri saya tapi hanya ingin menghubunginya," kata Lebiso.

Trik Diet dan Olahraga ala Angelina Jolie, Sukses Miliki Tubuh Ideal Dambaan Semua Wanita

Ia mengaku sangat merindukan putrinya itu setiap hari. Sejak diadopsi Angelina Jolie, Lebiso tak pernah lagi berkomunikasi dengan Zahara.

"Saya ingin Zahara tahu bahwa ada ibu yang juga mencintainya sama seperti Angelina. Sebelum saya mati, saya ingin ia mengetahui tentang saya dan tentang keluarganya di Ethiopia," katanya lagi.

Pax Sindir Brad Pitt: Manusia yang Mengerikan

Lebiso pun berharap Angelina Jolie bisa mengabulkan permohonannnya itu. "Saya rasa ini bukan permintaan yang berat," imbuhnya.

Di tahun 2006, Angelina Jolie mengatakan, Zahara anak yatim piatu ketika ia mengadopsinya. Namun, sepertinya Jolie baru tahu ibu kandung Zahara masih ada ketika ia mengungkapkannya di sebuah wawancara pada tahun 2007.

Lebiso menjelaskan, Zahara, yang dahulu ia beri nama Yemasrech, dilahirkannya saat masih berusia 19 tahun. Lebiso tak tahu siapa ayahnya karena ia adalah korban pemerkosaan brutal saat itu.

"Bayiku sakit dan saya terlalu lemah setelah melahirkan. Saya setuju dia diadopsi tapi jika punya kesempatan lagi, saya akan menjaganya," kata Lebiso.

Namun, kepada The Mail on Sunday pada tahun 2007 lalu, Lebiso mengklaim ia kabur akibat tertekan karena kelahiran putrinya. Ia meninggalkan Zahara pada neneknya dan tak bisa dihubungi berbulan-bulan. Zahara pun akhirnya diserahkan untuk diadopsi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya