Tips Mempersiapkan Menu Katering untuk Pesta Pernikahan

Katering pernikahan.
Sumber :
  • Pexels/Ivan

VIVA.co.id – Katering makanan menjadi salah satu faktor utama yang harus dipikirkan dengan matang saat akan menggelar pesta pernikahan. Bukan hanya karena menghabiskan dana yang begitu besar, tapi cita rasa makanan seringkali dijadikan penilaian para tamu, berhasil atau tidaknya sebuah pesta pernikahan.

Gebyar Pernikahan Indonesia Digelar Lagi, Catat Tanggalnya!

Tentu saja, Anda tidak ingin para tamu yang datang merasa kecewa pada momen sakral yang hanya digelar sekali seumur hidup, hanya karena makanan yang disajikan kurang enak. Untuk itu, melakukan survei hingga mempersiapkan katering makanan sebaiknya dipikirkan dengan matang.

Resti Nendia, pemilik katering Nendia Primarasa mengatakan, persiapan dan food testing atau mencicipi makanan baiknya dilakukan paling tidak sejak pertama kali merencanakan pernikahan.

Membangun Bisnis Katering dari Nol, Kisah Inspiratif di Balik Dapur Bu Sastro

"Kalau misal merencanakan dari setahun sebelumnya, ya berarti setahun sebelumnya," ujar Resti kepada VIVA.co.id di Gebyar Pernikahan Indonesia, Balai Kartini, Jakarta Selatan, Jumat, 20 Januari 2017.

Selanjutnya, dia menyarankan, jika calon mempelai berasal dari dua budaya yang berbeda, sebaiknya pilih makanan yang mewakili dari dua tradisi masing-masing mempelai.

Tegas! Penyedia Katering Haji 2024 Wajib Pakai Produk Indonesia, Kemenag: Ada yang Menolak Coret

 "Misal satu Jawa, satu Padang, misal satai Padang, dan sotonya yang khas Jawa," katanya.

Ia juga memberi catatan, hal tersebut harus disesuaikan dengan lidah tamu yang diundang. "Jangan kita pilih Western, tapi tamu enggak tertarik, kan sayang,” ucapnya.

Sementara itu, untuk pilihan amannya, dia menyarankan untuk mengombinasikan setiap menu yang mewakili budaya calon mempelai. Di samping itu, komposisi pilihan menu harus imbang.

"Biasanya selalu saya arahkan, jadi tidak bisa yang ringan semua atau dessert semua. Jadi komposisi makanan itu presentasinya kita review lagi sejauh mana pemilihannya," kata dia.

Dia mencontohkan, misal dari delapan gubuk, paling tidak ada dua jenis makanan yang merupakan makanan berat, sedang sisanya ialah makanan ringan.

Katering pernikahan

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya