- Instagram/champagnepapi
VIVA.co.id – Penyanyi Drake sempat menjadi sorotan saat menggelar konser di London, Inggris, pekan lalu. Drake dikabarkan meminta wanita muslim untuk melepas hijabnya. Pernyataan Drake mengundang reaksi, terlebih lagi setelah video tersebut viral di media sosial.
Namun, dengan tegas Drake membantahnya. Melalui akun Instagram miliknya, penyanyi ini menyatakan tidak melakukan hal tersebut. Saat itu, ia melihat empat orang wanita, dan salah satunya mengenakan jaket dan scarf.
"Saya menyadari apa itu hijab, dan saya tak akan pernah membuat komentar yang tidak sopan dalam hidup saya," tulisnya di Instagram. Ia mengaku saat itu mengajak bicara penonton agar suasana menjadi lebih akrab.
Meski telah membantah, berita ini terlanjur menjadi pusat perhatian. Akibat hal ini, kabarnya Drake mendapat ancaman dari Islamic State of Iraq and the Levant (ISIS).
Seperti dilansir dari Aceshowbiz, ISIS telah mengeluarkan ancaman terhadap pria yang dikabarkan dekat dengan Jennifer Lopez ini. Pihak ISIS percaya bahwa rapper asal Kanada ini melecehkan Islam.
Belum ada konfirmasi resmi dari pihak Drake soal ancaman tersebut.
ISIS Tembaki 20 Pejuang Bersenjata Palestina hingga Tewas di Suriah
Setidaknya 20 pejuang dari Liwa al-Quds, sebuah kelompok bersenjata Palestina yang mendukung tentara Suriah, tewas ketika bus mereka disergap oleh militan tak dikenal.
