- VIVA.co.id/Linda Hasibuan
VIVA.co.id – Dongeng memang masih jadi salah satu hiburan yang bermuatan edukasi untuk anak-anak. Mengangkat cerita fantasi, dongeng sangat menarik meski di era teknologi yang semakin canggih ini.
"Sejauh ini anak-anak masih sangat antusias dengan dongeng. Namun agar anak tidak bosan, dipilih pengemasannya yang menarik dan penuh keingintahuan," ujar Ade M Syafaat selaku pendongeng dari Dongeng Cerita di kawasan Jakarta Pusat, Senin, 20 Maret 2017.
Dia menuturkan, sebagai orang dewasa seharusnya tidak mau kalah dengan beragam tayangan di televisi dan internet. Menurutnya, penyampaian edukasi secara langsung akan mudah dipahami dan dirasakan si anak.
Kendati demikian, Ade mengatakan, kebiasaan mendongeng ini haruslah ditanamkan kepada ibu-ibu zaman sekarang, terutama ketika gadget jadi mainan utama anak.
"Buat saya agar kuncinya si anak mau mendengar yang pasti kita harus dekat, berceritanya harus terukir dan harus ikhlas. Jangan lupa kita juga harus tanamkan budaya dongeng yang sudah ada sejak dulu agar bisa diterapkan para ibu-ibu kepada anaknya," ucapnya.
Rektor UNU Gorontalo Diduga Lecehkan 12 Mahasiswi, Dosen dan Staf di Kampus
"Untuk sejauh ini, sudah ada 12 orang yang telah melaporkan (Rektor UNU). Mereka masing-masing mahasiswi, staf hingga dosen. Pelaporan itu dilayangkan ke pihak LLDIKTI."
