- instagram.com/lindsaylohan
VIVA.co.id – Aktris Lindsay Lohan diketahui tengah mempelajari Islam. Dia beberapa kali tertangkap kamera saat mengenakan hijab atau membawa Alquran.
Dan kini bintang Mean Girls tersebut memilih mengenakan pakaian renang Muslimah atau burkini saat liburan ke pantai Phuket di Thailand. Dikutip dari Daily Mail, wanita berusia 30 tahun itu tampak memakai pakaian renang dua potong warna hitam lengkap dengan hijabnya.
Pakaian renang bagian atas memiliki panjang hingga sepaha dengan motif unik di bagian depan dan berlengan panjang warna merah. Sementara celananya berwarna gelap dan cukup longgar. Dia mengenakan penutup kepala warna hitam yang menutupi telinga dan lehernya.
Di foto lainnya, Lohan tampak berdiri di atas papan surfing sebelum akhirnya menjelajahi pantai tersebut. Ini adalah tampilan terbaru Lohan dalam atribut Islam.
Lohan sudah berlibur di negara dengan penduduk mayoritas Budha itu selama dua pekan. Dia sebelumnya telah mengunjungi keluarganya di Dubai.
Lohan sudah sering mengenakan hijab dalam beberapa bulan terakhir ini dan sedang mempelajari Alquran. Dengan mempelajari kitab suci umat Muslim itu, dia mengaku menemukan ketenangan dalam hidupnya.
"Dengan mempelajari Alquran, saya merasa terhibur dan menemukan banyak ketenangan. Saya sudah mendapatkan apa yang saya inginkan di dunia. Sekarang fokus untuk mengendalikan apa yang saya inginkan dari kehidupan," tuturnya.
Mengenai burkini, pakaian renang Muslimah ini awalnya dibuat di Australia oleh desainer Muslimah Aheda Zanetti untuk memberikan pilihan bagi Muslimah yang ingin berenang, namun tidak ingin menunjukkan auratnya seperti yang disyariatkan dalam agama Islam.
Pakaian renang ini juga dapat dipakai untuk melindungi diri dari sengatan sinar matahari. Zanetti menjelaskan bahwa burkini tidak hanya dikenakan oleh Muslimah. Dia memperkirakan telah menjual burkini sebanyak 40 persen kepada non-Muslimah.
"Kami sudah menjualnya ke orang-orang Yahudi, Hindu, Kristen, Mormon, wanita dengan berbagai masalah tubuh. Bahkan, laki-laki juga memintanya," kata Zanetti kepada The Washington Post.
