Promosi Wisata Pantai Indonesia Lewat Kompetisi Selancar

Wisata Selancar Mentawai
Sumber :
  • Antara/Hafidz Mubarak A

VIVA.co.id – Indonesia berhasil terpilih menjadi salah satu tuan rumah World Surf League (WSL) Asia, lembaga liga surfing kelas internasional, dalam gelaran yang bernama Krui Pro 2017.

Gempa Bumi 5,2 Magnitudo Guncang Mataram dan Bali, Warga Lari Keluar: Trauma Gempa 2018

Krui Pro akan menjadi ajang unjuk keahlian para peselancar pria dan wanita dalam liga Qualifying Series (QS) 1000, yang akan diselenggarakan pada 15-20 April 2017, di Ujung Bocur, di dekat kota Krui, demikian dalam rilis yang diterima VIVA.co.id, Kamis, 13 April 2017.

Pemilihan Krui sendiri karena daerah ini yang terletak di Kabupaten Pesisir Barat, Selatan Sumatera, memiliki ombak yang besar dan menantang. Selain itu Krui dinyatakan sebagai daerah yang memiliki ombak paling konsisten dan beragam, seperti Ujung Bocur yang memiliki gulungan ombak yang besar dan selaras.

Meninggal Dunia, Ini Profil Dorman Borisman Aktor Senior yang Langganan Jadi Karakter Orang Batak

Lebih lanjut, ajang ini akan menjadi kompetisi internasional peselancar profesional pertama yang diselenggarakan di daerah Selatan Sumatera.

“Ajang ini merupakan kompetisi awal yang luar biasa bagi WSL Asia dan Krui. Banyak peselancar yang mengetahui Krui dan daerah Selatan Sumatera, karena banyaknya homestay dan Warga Negara Asing yang datang untuk berselancar selama kurang lebih 20 tahun," ungkap Tim Hain, pendamping WSL dalam menyelenggarakan kompetisi selancar di daerah Asia.

Viral Video Wanita Berdaster Santai Naik Lamborghini, Ternyata Bukan Orang Sembarangan

Tetapi, selama itu juga, lanjut Tim, belum pernah ada kompetisi selancar internasional yang diselenggarakan, karena belum adanya pihak yang mendukung secara finansial hingga sekarang.  

Krui Pro 2017 dapat juga secara langsung dihubungkan dengan Asian Games 2018 yang akan datang, dengan selancar sebagai salah satu cabang olahraga yang diikutsertakan pada ajang tersebut. Pemerintah provinsi Krui pun telah mendaftarkan diri sebagai salah satu calon lokasi potensial kompetisi selancar di Asian Games 2018.

Meski demikian, Krui bukanlah satu-satunya daerah di Indonesia yang dijadwalkan menjadi tuan rumah WSL QS tahun ini. Pantai Keramas di Bali, Pacitan di Jawa Timur, Maluk di Sumbawa Barat dan Pulau Rote di Nusa Tenggara Timur juga berencana menyelenggarakan ajang WSL QS di tahun 2017.

“Indonesia, tanpa diragukan lagi, memiliki beberapa ombak terbaik dan peselancar bertalenta di dunia, sehingga ketika pemerintah daerah menyadari bahwa mereka berpotensi menumbuhkan pariwisata di daerah mereka, dengan gulungan ombak Samudera Hindia tanpa batas, kompetisi selancar WSL merupakan langkah ideal untuk menyuarakan keberadaan mereka di dunia,” lanjut Tim.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya