- REUTERS/Suzanne Plunkett
VIVA.co.id – Setelah perceraiannya dengan Amber Heard menghebohkan, Johnny Depp membawa kabar yang mengejutkan. Depp dikabarkan terbelit utang sebesar US$40 juta atau setara dengan Rp533 miliar.
Akibat utang yang melilitnya, Depp menggugat perusahaan manajemannya, The Management Group sebesar US$25 juta atau setara dengan Rp333 miliar. Depp menyalahkan manajemennya tersebut. Aktor ini menuding perusahaan manajemennya itu melakukan kecurangan dan kelalaian.
Ia juga menuduh perusahaan yang berbasis di Los Angeles itu tidak membayar pajaknya tepat waktu, dan mengeluarkan bunga yang tinggi untuk pinjamannya. Perusahaan itu dimiliki dua saudara, Joe Mandel dan Rob Mandel.
Meski demikian, mantan manajer Depp menyalahkan gaya hidup mewah dan boros sang aktor. Mantan manajer menduga bahwa gaya hidup supermewah Depp yang membuat aktor ini mengalami masalah keuangan dan terlibat utang.
"Depp menjalani gaya hidup yang sangat boros, seringkali ia menghabiskan uang US$2juta (Rp27 miliar) per bulan, dan tak mampu membayarnya," kata pengacara Mandel bersaudara seperti dilansir dari Eonline.
Depp berusaha membela diri. Ia mengaku berhak menggunakan uangnya sendiri untuk keperluannya. "Itu adalah uang saya. Jika saya mau membeli 15 ribu bola kapas per hari, itu yang saya pikirkan," ujarnya.
Ia juga mengklaim bahwa perusahaan manajemen tersebut berbohong tentang aspek-aspek tertentu dari konter yang terkait 14 rumahnya, dan juga uang US$18 juta untuk kapal pesiar mewahnya dan US$30 ribu per bulan untuk anggur.
