- VIVA.co.id/M Ali Wafa
VIVA.co.id – Ketegaran terlihat jelas di wajah kedua anak Yana Zein, Aurelia Callista Carilla dan Alika Pandora Salvine. Meski demikian, keduanya tak bisa menutupi kesedihan, karena ditinggal ibunda untuk selamanya.
Aurelia dan Alika mengaku terkejut dengan kematian ibundanya tersebut.
Si sulung Aurelia, juga menyatakan bahwa ia merasa sakit hati dengan kepergian ibundanya yang terkesan mendadak. Apalagi, sebelumnya Yana terlihat sehat, setelah kembali dari Tiongkok, Minggu 28 Mei 2017 lalu.
"Mami itu sesulit apapun, enggak pernah melupakan aku sama Lika. Itu yang bikin aku sakit hati, karena aku merasa belum kasih apa-apa ke mami," kata Aurelia, saat ditemui di Rumah Duka Fatmawati, Jakarta Selatan.
Ia merasa sedih dan terpukul, karena merasa belum dapat membahagiakan orangtuanya itu. "Aku enggak sempat bahagiakan mami. Aku harap, aku bisa bicara dengan mami sekali lagi," ujarnya.
Aurelia yang berusaha untuk tegar tak bisa menahan airmatanya. Ia tampak meneteskan airmata. Ia berharap, maminya mendapat tempat terbaik.
"Walaupun mami enggak ada sama kita lagi, kita selalu doakan mami. Semoga mami ditempatkan di surga. Mohon doanya sekali lagi," ujarnya.
Yana Zein meninggal dunia di usia 44 tahun. Yana meninggal, setelah empat hari kembali dari Tiongkok, untuk menjalani pengobatan penyakit kanker payudara yang dideritanya.
Yana menghembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Mayapada, Kamis dini hari, 1 Juni 2017 pukul 01.05 WIB. (asp)
