Tahi Lalat Gatal, Kapan Perlu Diwaspadai?

VIVAnews - Tahi lalat atau andeng-andeng merupakan kumpulan sel-sel pigmen yang berwarna lebih gelap daripada bercak-bercak di kulit.

PSI Buka Pendaftaran Bagi yang Ingin Maju Pilkada, Siapa Saja Bisa Ikut

Pada dasarnya, tidak semua tahi lalat berbahaya. Namun, bila ada perubahan yang signifikan pada tahi lalat Anda, sebaiknya hati-hati, karena ada kemungkinan bisa mengarah menjadi tumor kulit atau kanker.
   
Kapan harus diwaspadai?
- Jika bentuk tahi lalat menjadi tidak rata (asimetris).
- Tepi tahi lalat tidak beraturan.
- Tahi lalat meradang dan terasa gatal, serta terjadi perubahan warna.
- Membesar dalam waktu singkat (terjadi perubahan diameter).
   
Apa yang harus dilakukan?
Sebaiknya periksakan diri ke dokter kulit untuk memastikan kelainan tahi lalat tersebut. Cara untuk memastikan apakah tahi lalat itu termasuk tumor jinak atau ganas adalah dengan biopsi (pengambilan jaringan).

Yang perlu Anda tahu, tingkat keganasan tumor pada tahi lalat sangat bervariasi. Ada yang tidak menyebar, ada pula yang bisa menyebar cepat. Sehingga mampu berkembang hingga bisa menutupi wilayah sekitar tumbuhnya dengan cepat. Karena itu dalam beberapa bulan, tahi lalat sudah bisa menjalar ke wilayah lainnya pada tubuh ataupun wajah.

Suzuki Nex II warna baru edisi 2024

Suzuki Nex II Edisi 2024 Mengaspal, Ini Perubahannya

Suzuki Indonesia kembali menghadirkan penyegaran pada salah satu sepeda motor terpopulernya, Nex II.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024