VIVAnews - Pasti rasa kesal timbul saat melihat mainan yang Anda belikan untuk si kecil berserakan di lantai kamarnya. Belum lagi lemari bajunya dan buku-bukunya yang berserakan.
Seringkali pertengkaran antara orangtua dan anak dipicu karena kamar yang berantakan. Untuk menghindari konflik hanya gara-gara kamar berantakan, piculah buah hati Anda untuk membersihkan kamarnya sendiri.
Jangan meneriakinya atau memarahinya tetapi ajarkanlah saat ia mulai bisa mengerti akan arti kebersihan dan kerapihan. Saat buah hati berusia empat tahun, Anda sudah bisa mengajarkannya.
Agar bersih-bersih kamar tidak menjadi beban bagi anak Anda, buatlah permainan. Letakkan coklat kesukaan si kecil pada pada sudut-sudut kamar yang paling berantakan.
Ajaklah buah hati mencarinya sambil meletakkan barang-barang yang berserakan pada tempatnya. Jika ia menemukan coklat kesukaannya, sambil membereskan barang, puji dia dan katakan "kamar yang rapi akan membuat benda yang dicari mudah ditemukan". Permainan ini bisa menjadi petualangan seru baginya.
Daripada Anda berteriak atau marah-marah agar si anak membersihkan kamarnya, lebih baik bernyanyi. Anda bisa menyanyikan "banyak nyamuk dirumahku, gara-gara kamu malas bersih-bersih". Nyanyian sangat efektif untuk mengajak buah hati Anda membersihkan kamarnya sendiri.
Bagi anak yang baru mengenal angka pasti akan suka mengulang-ulang penghitungan. Ajak buah hati untuk menghitung mainannya yang berserakan sambil memasukan pada kotak penyimpanannya. Jika ia berhasil memasukkan semua mainannya ke dalam kotak, berikan hadiah kecil, bisa berupa pujian, pelukan hangat atau kue kesukaannya.
Buatlah kegiatan bersih-bersih kamar menjadi mudah dan menyenangkan. Berikan penilaian pada kebersihan dan kerapihan kamar si kecil dengan menempelkan bintang yang terbuat dari kertas. Lalu, jika kamarnya kotor dan tidak rapi kurangi bintang yang sudah Anda tempelkan. Cara demikian bisa membuat buah hati selalu menjaga kebersihan dan kerapihan kamarnya.
Pengakuan Pelaku Begal Siswa SMP di Depok Usai Ditangkap: Incar Anak Sekolah Bawa HP
Polres Metro Depok menangkap dua pelaku pembegalan terhadap siswa SMPN 2 Depok yang terjadi pada Rabu, 24 April 2024.
