Sumber :
- VIVA.co.id/Bayu Yanuar Nugraha
VIVA.co.id
- Pengacara kondang Farhat Abbas selalu terlihat aktif di sosial media, Twitter. Salah satu kuasa hukum Ahmad Dhani, Suhendra Asido Hutabarat seolah 'gerah' dengan perilaku pria yang menggugat kliennya itu. Dalam sidang, Suhendra memohon kepada hakim agar Farhat tak berkicau selama proses hukum masih berjalan.
"Kalau dari kami sendiri memohon kepada majelis, yakni untuk memerintahkan Farhat tidak mengeluarkan tweet selama proses hukum berlangsung," katanya saat dihubungi melalui telepon, Rabu, 7 Oktober 2015.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Farhat Abbas Harap Ada Keringanan Hukuman
Baca Juga :
Farhat Abbas Ejek Model Rambut Ahmad Dhani
"Kalau dari kami sendiri memohon kepada majelis, yakni untuk memerintahkan Farhat tidak mengeluarkan tweet selama proses hukum berlangsung," katanya saat dihubungi melalui telepon, Rabu, 7 Oktober 2015.
Mereka juga menuntut dalam persidangan, atas setiap kicauan yang dilakukan Farhat dikenakan denda Rp100 juta. Mereka memohon kepada hakim hal itu bisa dibayar tunai.
"Ganti rugi Rp100 juta tiap tweet, dan dapat ditagih secara tunai. Kita ingin Farhat ini berhenti lah ya nge-tweet. Tolong hormati proses persidangan," ujarnya.
Nantinya, keputusan Farhat harus membayar Rp100 juta setiap kali berkicau akan diberikan majelis hakim dalam putusan sela. Pihak Dhani yakin permohonannya akan diterima.
"Itu masuk putusan sela. Biasanya majelis bilang diajukan dalam sidang dua minggu nanti. Setelah itu baru ambil keputusan. Harusnya majelis bisa menerima tuntutan kami," katanya.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Mereka juga menuntut dalam persidangan, atas setiap kicauan yang dilakukan Farhat dikenakan denda Rp100 juta. Mereka memohon kepada hakim hal itu bisa dibayar tunai.
