- REUTERS/Laszlo Balogh
VIVA.co.id – Badan Pariwisata Australia merilis panduan wisata yang dikhususkan bagi pelancong yang beragama Islam. Hal tersebut dimaksudkan untuk memberikan kenyamanan lebih bagi para turis muslim, terutama yang berasal dari Asia Tenggara saat berkunjung ke Negeri Kanguru tersebut.
Dalam rilis yang diterima VIVA.co.id, Kamis, 3 September 2015, disebutkan, panduan pelancong muslim tersebut memberikan daftar lengkap makanan, penginapan, aktivitas, lokasi masjid, juga tempat penjualan suvenir.
Berjudul “Explore Australia from Unique Wildlife to Urban Wonders”, panduan itu memberi gambaran lengkap mengenai destinasi wisata Australia yang meliputi delapan negara bagian dan daerah teritorial, begitu juga dengan ragam wisata budaya, kuliner dan alam. Panduan wisata khusus setebal 68 halaman itu merupakan hasil kolaborasi Tourism Australia dan situs perjalanan online HalalTrip.
Panduan itu kini sudah disebarkan di seluruh agen-agen wisata dan juga bisa diunduh secara gratis melalui situs www.australia.com dan www.halaltrip.com.
Saat ini, pelancong muslim memberikan kontribusi besar bagi pariwisata Negeri Kanguru dan diperkirakan bernilai US$200 miliar pada 2020 mendatang.
“Kami ingin menjadi negara yang ramah bagi para pelancong muslim, salah satu caranya adalah dengan merilis panduan wisata bagi turis muslim,” kata Michael Newcombe, General Manager Tourism Australia.
Dia menambahkan, hingga Juni 2015, Australia mendapatkan lebih dari 850 ribu kunjungan dari Malaysia, Indonesia dan Singapura yang punya banyak penduduk muslim.
(mus)
Pemalang Siap Tawarkan Desa Wisata Cikendung
Rencananya ada rumah pohon di desa wisata tersebut.
