Pria Ini Ingin Dikubur dalam Botol Whiskey

Peti mati unik
Sumber :
  • Facebook/Anto Wickham
VIVAlife –
5 Fakta Menarik Jelang Duel Everton vs Liverpool di Premier League
Urusan kematian masih membuat merinding sebagian orang. Namun tidak bagi Anto Wickham. Pria berusia 48 tahun tersebut bahkan telah mempersiapkan peti mati istimewa untuk dia membaringkan diri setelah tutup usia.

Hakim Geram ke Saksi di Sidang Korupsi Tol MBZ: Proyek Triliunan Gini kok Main-main

Berbeda dengan peti mati pada umumnya, Wickham memilih peti berbentuk unik. Bahkan untuk memesan peti mati tersebut, Wickham harus merogoh kocek sebesar US$50 ribu atau setara Rp583,9 juta.
Geger Seorang Wanita Dilarang Naik Kendaraan Online Gegara Bernama Ini


Dengan jumlah itu, Wickham mendapatkan peti mati berbentuk botol minuman kesayangannya, Jack Daniel Whiskey.


Apa alasan Wickham memilih botol Whiskey sebagai peti matinya? Mantan prajurit tesebut mengatakan bahwa kematian seharusnya dirayakan, bukan ditangisi.


“Saya pernah berperang di Irak dan saya menyaksikan banyak kematian. Bahkan 8 orang teman saya, meninggal di depan mata,” ujar pria yang menghabiskan 22 tahun sebagai bagian dari resimen nasional Inggris, Royal Irish Regiment.


Kepada
Oddity Central,
Wickham mengatakan dia pernah mendapat serangan berturut-turut selama 74 kali dalam kurun waktu 28 hari. “Saya tertembak dan terluka akibat pecahan mortir, namun saya tetap hidup. Saya kehilangan delapan teman hari itu dan saya mulai serius memikirkan kematian,” paparnya.


Saat itu juga Wickham menyadari bahwa dia tidak menginginkan pemakaman biasa. Dia ingin pemakamannya menjadi bentuk perayaan akan kehidupan. “Sudah terlalu banyak pemakaman yang dirundung kesedihan,” kata Wickham.


Botol Jack Daniels pun menjadi pilihan Wickham karena whiskey keluaran Tennessee, Amerika Serikat, itu merupakan minuman favoritnya.


“Awalnya, itu hanya sebuah ide, tapi kemudian saya melihat program di televisi berjudul Crazy Coffins dan saya berniat mewujudkan ide tersebut,” sambung Wickham.


Tentu saja, ide gila Wickham disambut baik oleh pemilik Crazy Coffins, John Gill. Malah, Gill mengaku, peti mati Jack Daniels milik Wickham merupakan rancangan tersulit yang pernah dia buat.


“Banyak lekukan di peti mati tersebut dan kami belum pernah membuat peti mati dengan detail sebanyak rancangan Wickham. Kami membutuhkan waktu yang cukup lama untuk membuatnya,” tutur Gill.


Beberapa bulan setelah Wickham pulang dari Afghanistan, Gill memberi tahu bahwa peti mati pesanannya sudah siap.


“Setelah melihat peti mati itu untuk pertama kalinya, rasanya sangat aneh. Tapi, Gill melakukan pekerjaan yang sangat luar biasa dan saya merasa terhormat untuk beristirahat abadi di dalamnya,” kata Wickham, yang berencana mendaftarkan diri ke Guinness World’s Record untuk upacara pemakaman terunik.


Dia merencanakan nisan yang dilengkapi iPad bertenaga surya dengan video pembuatan peti mati uniknya dari awal hingga akhir.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya