Berita Terbaru Kementan

Eks anak buah Syahrul Yasin Limpo (SYL) menyebut ada oknum BPK meminta uang Rp 12 miliar jika ingin diterbitkan predikat WTP untul Kementan.

Setiap direktorat di Kementerian Pertanian (Kementan) menyumbang Rp 200 juta untuk membiayai Syahrul Yasin Limpo (SYL) kunker ke Arab Saudi sekalian umrah.

Hermanto mengatakan bahwa direktoratnya harus mendapatkan beban untuk membayarkan uang sewa private jet yang digunakan Syahrul Yasin Limpo alias SYL.

Sesditjen Kementan menyebut oknum BPK meminta uang Rp 12 miliar agar menerbitkan predikat wajar tanpa pengecualian atau WTP

Mantan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, SYL, mengaku dirinya sudah siap menanggung segala macam hukuman, dalam kasus korupsi yang menyeret namanya, di Kementan RI.

Eks Kepala Sub Bagian Rumah Tangga Pimpinan Biro Umum dan Pengadaan Kementerian Pertanian (Kementan), Raden Kiky Mulya Putra bersaksi di sidang kasus korupsi Kementan RI.

Persidangan kasus korupsi Syahrul Yasin Limpo atau SYL di Pengadilan Tipikor Jakarta, beberapa waktu lalu 29 April 2024 menguak banyak fakta baru.

Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK, tidak menutup peluang untuk menjerat keluarga Syahrul Yasin Limpo, atau SYL, terkait dengan Tindak Pidana Pencucian Uang atau TPPU.

Ketua Umum Nasdem, Surya Paloh, mengaku sedih usai dirinya harus mengetahui  kalau Syahrul Yasin Limpo alias SYL, menggunakan anggaran Kementan untuk kebutuhan pribadinya

Menteri Pertanian, Amran Sulaiman mengatakan salah satu fokus Kementerian Pertanian adalah pemenuhan kebutuhan pangan dan mencapai kembali swasembada pangan.

Dalam sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor pada PN Jakarta Pusat ini akhirnya sejumlah saksi mengungkapkan, bahwa SYL menggunakan banyak anggaran untuk hal di luar nalar

Syahrul Yasin Limpo (SYL) juga turut memberikan uang untuk biaya entertain atau biaya hiburan Kementerian Pertanian (kementan) RI.